Nonton iklan bentar ya...!!!

Wednesday 27 April 2011

7 Dosa besar..

7 Dosa Besar ِﺕﺎَﻘِﺑ ْﻮُﻤْﻟﺍ َﻊْﺒَّﺴﻟﺍﺍﻮُﺒِﻨَﺘْﺟِﺍ ُﻞْﺘَﻗَﻭ ُﺮْﺤِّﺴﻟﺍَﻭ ِﻪﻠﻟﺎِﺑ ُﻙْﺮِّﺸﻟَﺍ َّﻻِﺍ ُﻪﻠﻟﺍ َﻡَّﺮَﺣ ْﻰِﺘَّﻟﺍ ِﺲْﻔَّﻨﻟﺍ ِﻝﺎَﻣ ُﻞِﻛٰﺍَﻭ ﺎَﺑِّﺮﻟﺍ ُﻞِﻛٰﺍَﻭ ِّﻖَﺤْﻟﺎِﺑ ِﻒْﺣَّﺰﻟﺍ َﻡْﻮَﻳ ﻰِّﻟ َﻮَّﺘﻟﺍَﻭ ِﻢْﻴِﺘَﻴْﻟﺍ َﻼِﻓ ﺎَﻐْﻟﺍ ِﺕ ﺎَﻨَﺼْﺤُﻤْﻟﺍ َﻑ ْﺬَﻗَﻭ ِﺕ ﺎَﻨِﻣ ْﺆُﻤْﻟﺍ ِﺕ . (ﻢﻠﺴﻣ ﻭ ﻯ ﺭﺎﺨﺒﻟﺍ ﻩﺍﻭﺭ ) Artinya : Jauhilah tujuh macam dosa yang
bertingkat – tingkat (besar), diantaranya ialah :
● Mempersekutukan Allah ● Sihir ● Membunuh diri yang diharamkan Allah kecuali dengan hak.
● Makan harta riba ● Makan harta anak yatim ● Lari dari peperangan ● Menuduh wanita yang beriman yang tidak tahu menahu dengan
perbuatan buruk dengan apa yang
difitnahkan kepadanya. (HR Bukhari dan Muslim)

Tempat2 bersejarah...

Makam (pusara) Rasullullah SAW
terletak di sebelah Timur Masjid
Nabawi. Di tempat ini dahulu terdapat
dua rumah, yaitu rumah Rasulullah
SAW bersama Aisyah dan rumah Ali
dengan Fatimah.Sejak Rasulullah SAW wafat pada tahun 11 H (632 M), rumah
Rasullullah `SAW terbagi dua.Bagian
arah kiblat (Selatan) utk makam
Rasulullah SAW dan bagian Utara utk
tempat tinggal Aisyah.
Sejak tahun 678 H. (1279 M) di atasnya dipasang Kubah Hijau (Green
Dome). Dan sampai sekarang Kubah
Hijau tsb tetap ada. Jadi tepat di bawah
Kubah Hijau itulah jasad Rasullullah
SAW dimakamkan. Di situ juga
dimakamkan kedua sahabat , Abu Bakar (Khalifah Pertama) dan Umar
(Khalifah Kedua) yang dimakamkan di
bawah kubah, berdampingan dengan
makam Rasulullah SAW. Keterangan : Gambar Atas : Foto Kubah Hijau, di
bawah kubah hijau adalah Makam
Rasulullah SAW.
Gambar Bawah : Foto Pintu Masuk ke
Makam Rasulullah SAW. KA'BAH Ka'bah merupakan kiblat sholat umat
Islam.Ka'bah yang berbentuk kubus
ini merupakan bangunan utama di
atas bumi yang digunakan utk
menyembah Allah SWT.Sebagaimana
Allah SWT berfirman dalam Al Qur'an, Surat Ali Imran ayat 90, yang artinya : "Sesungguhnya permulaan rumah
yang dibuat manusia untuk tempat
beribadah adalah rumah yang di
Bakkah (Mekah), yang dilimpahi
berkah dan petunjuk bagi alam
semesta" Ka'bah disebut juga Baitullah (Rumah
Allah) atau Baitul 'Atiq (Rumah
Kemerdekaan). Dibangun berupa
tembok segi empat yang terbuat dari
batu-batu besar yang berasal dari
gunung-gunung di sekitar Mekah. Baitullah ini dibangun di atas dasar
fondasi yang kokoh. Dinding-dinding sisi Ka'bah ini diberi
nama khusus yang ditentukan
berdasarkan nama negeri ke arah
mana dinding itu menghadap.
terkecuali satu dinding yang diberi
nama "Rukun Hajar Aswad". Adapun keempat dinding atau sudut
(rukun) tersebut adalah : - Sebelah Utara Rukun Iraqi (Irak)
- Sebelah Barat Rukum Syam (Suriah)
- Sebelah Selatan Rukun Yamani
(Yaman)
- Sebelah Timur Rukun Aswad (Hajar
Aswad). Keempat sisi Ka'bah ditutup dengan
selubung yang dinamakan Kiswah.
Sejak zaman nabi Ismail, Ka'bah sudah
diberi penutup berupa Kiswah ini.
Saat ini Kiswah tersebut terbuat dari
sutra asli dan dilengkapi dengan kaligrafi dari benang emas. Dalam satu tahun Ka'bah ini dicuci dua
kali, yaitu pada awal bulan Dzul Hijjah
dan awal bulan Sya'ban. Kiswah
diganti sekali dalam setahun.Masjidil Haram Sebagai pusat kota Makkah adalah Ma
sjid Al-Haram, dimana didalamnya ter
dapat Ka'bah sebagai arah kiblat umat
Islam pada waktu sholat. Masjid ini m
ula-mula dibangun secara permanen
oleh Sayyidina Umar bin Al Khattab pa da tahun 638 M. Dari masa-ke masa Masjidil Haram selal
u mengalami pembaharuan dan perlu
asan diprakarsai oleh raja-raja Islam
yang memberi perhatian terhadap Ma
sjidil Haram.Pembangunan besar-besa
ran dalam sejarah diprakarsai oleh Ra ja Fahd bin Abdul Aziz yang bergela
r :"Pelayan Dua Tanah Haram Makkah
dan Madinah". (Dikatakan Tanah Haram karena Tana
h ini diharamkan bagi umat lain, selain
umat Muslim).Saat ini luas Masjid Al Ha
ram 328.000 meter persegi dan dapat
menampung 730.000 jamaah dalam
satu waktu sholat berjamaah. Masjid ini melingkari Ka'bah, maka pint
unya banyak. Ada 4 pintu utama dan
45 pintu biasa yang biasanya buka 24
jam sehari. Keistimewaan Masjidil Haram banyak
sekali, antara lain : Shalat di masjid ini
lebih utama daripada shalat seratus rib
u kali di masjid lain. Begitupun berdzik
ir, berdoa, bersedekah dan beramal
baik lainnya. Hajar Aswad Hajar Aswad adalah batu berwarna hi
tam yang berada di sudut Tenggara K
a'bah, yaitu sudut dimana tempat Taw
af dimulai. Hajar Aswad merupakan b
atu yang diturunkan Allah SWT dari Su
rga melalui malaikat Jibril. Hajar Aswad berupa kepingan batu ya
ng terdiri dari delapan keping yang te
rkumpul dan direkat dengan lingkara
n perak. Dalam salah satu riwayat Bukhari-Mus
lim, diterangkan bahwa Sayyidina Um
ar, sebelum mencium Hajar Aswad me
ngatakan, "Demi Allah, aku tahu bahw
a kau adalah sebuah batu yang tidak
dapat berbuat apa-apa.Kalau aku tida k melihat Rasul SAW mencium-mu, tida
k akan aku mencium-mu:. Jadi mencium Hajar Aswad bukanlah
suatu kewajiban bagi umat Islam, tapi
merupakan anjuran dan sunnah huku
mnya.Maka kalau keadaan tidak mem
ungkinkan karena penuhnya orang b
erdesakan, sebaiknya urungkan saja niat untuk mencium atau mengusap b
atu ini. Hijir Ismail Hijir Ismail, berdampingan dengan
Ka'bah dan terletak di sebelah utara
Ka'bah, yang dibatasi oleh tembok be
rbentuk setengah lingkaran setinggi
1,5 meter. Hijir Ismail itu pada mulanya
hanya berupa pagar batu yang sederh ana saja. Kemudian para Khalifah, Sul
tan dan Raja-raja yang berkuasa men
gganti pagar batu itu dengan batu m
armer. Hijir Ismail ini dahulu merupakan tem
pat tinggal Nabi Ismail, disitulah Nabi
Ismail tinggal semasa hidupnya dan
kemudian menjadi kuburan beliau da
n juga ibunya. Berdasarkan kepada sabda Rasulullah
Sallallahu 'alaihi wasallam, sebagian da
ri Hijir Ismail itu adalah termasuk dala
m Ka'bah. Ini diriwayatkan oleh Abu
Daud dari 'Aisyah r.a. yang berbunyi :
'Dari 'Aisyah r.a. katanya; "Aku sangat ingin memasuki Ka'bah untuk melaku
kan sholat di dalamnya. Rasulullah
s.a.w. membawa Siti 'Aisyah ke dalam
Hijir Ismail sambil berkata " Sholatlah
kamu di sini jika kamu ingin sholat di
dalam Ka'bah, karena ini termasuk se bagian dari Ka'bah. Sholat di Hijir Ismail adalah sunnah, da
lam arti tidak wajib dan tidak ada kaita
n dengan rangkaian kegiatan ibadah
Haji atau ibadah Umroh. Maqom Ibrahim Maqom Ibrahim bukanlah kuburan
Nabi Ibrahim sebagaimana dugaan
atau pendapat sebagian orang.
Maqom Ibrahim adalah batu pijakan
pada saat Nabi Ibrahim membangun
Ka'bah. Letak Maqom Ibrahim ini tidak jauh, hanya sekitar 3 meter dari
Ka'bah dan terletak di sebelah timur
Ka'bah. Saat ini Maqom Ibrahim seperti terlihat
pada foto di atas. Di dalam bangunan
kecil ini terdapat batu tempat pijakan
Nabi Ibrahim seperti dijelaskan di atas.
Pada saat pembangunan Ka'bah batu
ini berfungsi sebagai pijakan yang dapat naik dan turun sesuai
keperluan nabi Ibrahim saat
membangun Ka'bah. Bekas kedua
tapak kaki Nabi Ibrahim masih
nampak dan jelas dilihat. Atas perintah Khalifah Al Mahdi Al
Abbasi, di sekeliling batu Maqom
Ibrahim itu telah diikat dengan perak
dan dibuat kandang besi berbentuk
sangkar burung. Multazam Multazam merupakan dinding Ka'bah
yang terletak di antara Hajar Aswad
dengan pintu Ka'bah. Tempat ini
merupakan tempat utama dalam
berdoa, yang dipergunakan oleh
jamah Haji dan Umroh untuk berdoa/ bermunajat kepada Allah SWT setelah
selesai melakukan Tawaf. Saat bermunajat di depan Multazam ini,
Jarang orang tidak meneteskan air
mata di sini, terharu karena kebesaran
Illahi.Multazam ini insya Allah
merupakan tempat yang mustajab
dalam berdoa, insya Allah doa dikabulkan oleh Allah SWT. Rasulullah SAW bersabda, "Antara
Rukun Hajar Aswad dan Pintu Ka'bah,
yang disebut Multazam. Tidak
seorangpun hamba Allah yang
berdoa di tempat ini tanpa terkabul
permintaannya" Mata Air Zamzam Air Zamzam berasal dari mata air
Zamzam yang terletak di bawah tanah,
sekitar 20 meter di sebelah Tenggara
Ka'bah. Mata air atau Sumur ini
mengeluarkan Air Zamzam tanpa
henti. Diamanatkan agar sewaktu minum air Zamzam harus dengan
tertib dan membaca niat. Setelah
minum air Zamzam kita menghadap
Ka'bah. Sumur Zamzam mempunyai riwayat
yang tersendiri. Sejarahnya tidak
dapat dipisahkan dengan isteri Nabi
Ibrahim AS, yaitu Siti Hajar dan
putranya Ismail AS. Sewaktu Ismail
dan Ibunya hanya berdua dan kehabisan air untuk minum, maka Siti
Hajar pergi ke Bukit Safa dan Bukit
Marwah sebanyak 7 kali.Namun tidak
berhasil menemukan air setetespun
karena tempat ini hanya merupakan
lembah pasir dan bukit-bukit yang tandus dan tidak ada air dan belum
didiami manusia selain Siti Hajar dan
Ismail. Penjelasan tentang sejarah ini adalah
sbb : Saat Nabi Ibrahim AS, Siti Hajar dan
Ismail tiba di Makkah, mereka berhenti
di bawah sebatang pohon yang
kering. Tidak berapa lama kemudian
Nabi Ibrahim AS meninggalkan
mereka. Siti Hajar memperhatikan sikap
suaminya yang mengherankan itu lalu
bertanya ;" Hendak kemanakah
engkau Ibrahim ?" "Sampai hatikah engkau
meninggalkan kami berdua ditempat
yang sunyi dan tandus ini ? ". Pertanyaan itu berulang kali, tetapi
Nabi Ibrahim tidak menjawab sepatah
kata pun. Siti Hajar bertanya lagi; "Apakah ini memang perintah dari
Allah ?" Barulah Nabi Ibrahim menjawab, "ya". Mendengar jawaban suaminya yang
singkat itu, Siti Hajar gembira dan
hatinya tenteram. Ia percaya hidupnya
tentu terjamin walaupun di tempat
yang sunyi, tidak ada manusia dan
tidak ada segala kemudahan. Sedangkan waktu itu, Nabi Ismail
masih menyusu. Selang beberapa hari, air yang dari
Nabi Ibrahim habis. Siti Hajar berusaha
mencari air di sekeliling sampai
mendaki Bukit Safa dan Marwah
berulang kali sehingga kali ketujuh
(terakhir ) ketika sampai di Marwah, tiba-tiba terdengar oleh Siti Hajar suara
yang mengejutkan, lalu ia menuju ke
arah suara itu. Alangkah terkejutnya,
bahwa suara itu ialah suara air
memancar dari dalam tanah dengan
derasnya. Air itu adalah air Zamzam. Air Zamzam yang merupakan berkah
dari Allah SWT, mempunyai
keistimewaan dan keberkatan
dengan izin Allah SWT, yang bisa
menyembuhkan penyakit,
menghilangkan dahaga serta mengenyangkan perut yang lapar.
Keistimewaan dan keberkatan itu
disebutkan pada hadits Nabi , " Dari
Ibnu Abbas r.a., Rasulullah s.a.w
bersabda: "sebaik-baik air di muka
bumi ialah air Zamzam. Air Zamzam merupakan makanan yang
mengenyangkan dan penawar bagi
penyakit ". Shafa - Marwah Shafa dan Marwah merupakan dua bukit yang terletak dekat dengan Ka'bah. Sejarah Shafa - Marwah tidak dapat dipisahkan dengan isteri Nabi Ibrahim AS, yaitu Siti Hajar dan putranya Ismail AS. Sewaktu Ismail dan Ibunya hanya berdua dan kehabisan air untuk minum di lembah pasir dan bukit yang tandus, Siti Hajar pergi mencari air pulang pergi dari Bukit Shafa ke Bukit Marwah sebanyak 7 kali. Saat kali ketujuh (terakhir). Ketika sampai di Marwah, tiba-tiba terdengar oleh Siti Hajar suara yang mengejutkan, lalu ia menuju ke arah suara itu. Alangkah terkejutnya, bahwa suara itu ialah suara air memancar dari dalam tanah dengan derasnya. Air itu adalah air Zamzam. Masjid Nabawi Disebut Masjid Nabawi karena Nabi
Muhammad SAW. selalu menyebutnya
dengan kalimat, " Masjidku", pada
setiap kali beliau menerangkan
tentang sebuah masjid yang sekarang
berada di pusat kota Madinah. Rasul bersabda," Sholat di masjidku ini lebih
utama daripada sholat seribu kali di
masjid lain, kecuali Masjidil Haram". Dalam satu riwayat lain, Rasul
bersabda," Barang siapa sholat di
masjidku 40 waktu tanpa terputus,
maka ia pasti selamat dari neraka dan
segala siksa dan selamat dari sifat
munafik". Masjid ini didirikan oleh Rasul SAW.
dan sahabat-sahabat pada tahun
pertama hijrah (622 M) seluas 1050
meter persegi, yaitu persis di sebelah
barat rumah Rasul, yang sekarang
rumah itu menjadi makam Rasul SAW dan termasuk dalam bangunan
masjid. Berziarah ke masjid Nabawi ini adalah
masyru' (diperintahkan) dan
termasuk ibadah. Penyataan ini sesuai
dengan sabda Rasul : " Janganlah kau
mementingkan bepergian kecuali
kepada tiga masjid, yaitu Masjidil Haram, Masjidku ini (Masjid Nabawi)
dan Masjidil Aqsa'. Arafah Arafah merupakan tempat yang
sangat penting pada ibadah Haji,
dimana di Arafah ini jamaah haji harus
melakukan Wukuf. Wukuf merupakan
rukun Haji dan tanpa melaksanakan
Wukuf di Arafah maka hajinya tidak syah. Keadaan di Arafah ini merupakan
replika di Padang Mahsyar saat
manusia dibangkitkan kembali dari
kematian oleh Allah SWT.Saat itu
semua manusia sama di hadapan
Allah SWT, yang membedakan hanyalah kualitas imannya. Wukuf secara harafiah berarti berdiam
diri. Wukuf di Arafah adalah berada di
Arafah pada waktu antara
tergelincirnya matahari (tengah hari)
tanggal 9 Dzulhijah sampai matahari
terbenam dengan berpakaian ihram.Pada saat wukuf disarankan
untuk memperbanyak doa sambil
menghadap kiblat dan mengangkat
kedua tangan. Juga memperbanyak
taubat memohon ampunan Allah
SWT.Sebab saat wukuf adalah saat yang utama untuk berdoa, memohon ampun dan bertaubat. Selain itu juga perbanyak ibadah
lainnya seperti membaca Al Qur'an, takbir, tahmid, tahlil dsb. Selama wukuf jangan sampai melakukan
sesuatu yang tidak pantas atau tidak
sesuai dengan kesucian ibadah saat
Wukuf. Adapun keutamaan Arafah adalah
sebagaimana sabda Rasulullah
SAW ,"Do'a yang paling baik adalah
doa di hari Arafah".
Dalam riwayat lain Rasulullah SAW
juga bersabda ,"Tidak ada hari paling banyak Allah menentukan
pembebasan hamba-Nya dari neraka
kecuali hari Arafah". Arafah berjarak sekitar 25 km di
sebelah Tenggara Makkah dan
merupakan padang pasir yang amat
luas dan di bagian belakang dikelilingi
bukit-bukit batu yang membentuk
setengah lingkaran.Saat ini sudah ditanami dengan pohon-pohon. Pada musim haji di bawah pohon-
pohon inilah dipasang tenda. bagi
yang tidak kebagian tenda cukup
berteduh di bawah pohon. Untuk
mengurangi panas di setiap sekitar 20
meter dipasang pipa setinggi 6 meter yang diatasnya memancar air halus
yang mirip gerimis, dengan tujuan
menurunan suhu di sekitarnya. Pancaran air ini sangat bermanfaat
dan dapat mengurangi banyaknya
jamaah yang terkena high stroke
(tiba-tiba lemas karena matahari yang
panas) Muzdalifah Setelah matahari terbenam (mulai mas
uk tanggal 10 Dzulhijah), dari Arafah b
erangkat ke Muzdalifah. Sholat Maghr
ib dan Isya dikerjakan di Muzdalifah d
engan cara jama' takhir qashar. Muzdalifah terletak antara Arafah dan
Mina. Di Muzdalifah ini jamaah haji ber
malam (mabit) dan mengambil 70 atau
49 butir batu kecil untuk persiapan le
mpar jumroh di Mina. Sholat Subuh dila
ksanakan berjamaah di Muzdalifah. Setelah sholat subuh, meninggalkan M
uzdalifah menuju Mina untuk melakuk
an melempar jumroh. Bagi orang tua d
an yang lemah/ sakit boleh meninggal
kan Muzdalifah pada malam hari setela
h lewat tengah malam baru menuju Mi na. Mina Mina merupakan lokasi di Tanah
Haram Makkah (Tanah yang
diharamkan bagi orang selain Muslim).
Mina didatangi oleh jamaah haji pada
tanggal 8 Dzulhijah atau sehari
sebelum wukuf di Arafah. Jamaah haji tinggal disini sehari semalam sehingga
dapat melakukan sholat Dzuhur,
Ashar, Maghrib, Isya dan Subuh.
Kemudian setelah sholat Subuh
tanggal 9 Dzulhijah, jamaah haji
berangkat ke Arafah. Amalan seperti ini dilakukan Rasulullah SAW saat
berhaji dan hukumnya sunnah.
Artinya tanggal 9 Dzulhijah sebelum
ke Arafah, tidak wajib bermalam di
Mina. Jamaah haji datang lagi ke Mina
setelah selesai melaksanakan Wukuf
di Arafah. Jamaah haji ke Mina lagi
karena para jamaah haji akan
melempar jumroh. Di Mina ini, pada
malam hari tidur dan pada siang hari melempar jumroh. Yaitu tanggal
10,11,12 Dzulhijah bagi jamaah haji
yang melaksanakan Nafar Awal atau
tanggal 10,11,12,13 dzulhijah bagi
jamaah yang melaksanakan Nafar
Tsani.Untuk tanggal di atas, amalan bermalam dan melempar jumroh
merupakan amalan wajib haji (yang
jika tidak dilakukan, harus membayar
dam atau denda). Pada hari-hari biasa di Mina kosong
tidak berpenduduk, walaupun terlihat
bangunan permanen. Namun pada
tanggal 10 Dzulhijah dan beberapa
hari sebelumnya dipadati para jamaah
haji. Tanah di Mina tidak boleh dimiliki oleh
perorangan, yang boleh adalah
menempati untuk keperluan ibadah
saja.Sesuai dengan riwayat isteri nabi,
Aisyah , "Ya Rasullullah SAW, perlukah
kami buatkan di Mina untuk anda berteduh?" , rasul menjawab ,"Jangan,
sesungguhnya Mina adalah tempat
duduk orang yang lebih dahulu
datang". Tempat atau lokasi melempar jumroh
terdapat di Mina, yaitu Jumrah
Aqabah, Jumrah Wusta dan Jumrah
Ula. Mina juga merupakan tempat atau
lokasi penyembelihan binatang
kurban. Di Mina ada mesjid Khaif,
merupakan masjid dimana Rasulullah
SAW melakukan shalat dan khutbah
ketika berada di Mina saat melaksanakan ibadah Haji

doa sebelum belajar

Do'a sebelum Belajar َﻆْﻔِﺣ ﺎَﻨْﻗ ُﺯْﺭﺍ َّﻢُﻬَّﻠﻟَﺍ َﻦْﻴِﻠَﺳْﺮُﻤْﻟﺍ . ِﺀﺎَﻴِﺒْﻧ َﺄْﻟ َﻡﺎَﻬْﻟِﺍ َﻭ ٠ ِﺀﺎَﻴِﻟ ْﻭ َﺄْﻟ َﻢْﻬَﻓَﻭ . ﺎَﻳ َﻚِﻣَﺮَﻜِﺑ َﺄْﻟ ﺍ َﻡَﺮْﻛَﺍ َﻦْﻴِﻣَﺮْﻛ ٠ َﻭ ﺍَّﺮﻟﺍ َﻢَﺣْﺭَﺍ ﺎَﻳ َﻚِﺘَﻤْﺣَﺮِﺑ َﻦْﻴِﻤِﺣ . Allaahummarzuqnaa hifzol mursaliin,wa ilhaamal Ambiyaa-i,wa
fahmal awliyaa-i, bikaromika yaa
Akromal Akromiin Wa birohmatika
yaa Arhamarroohimiin. Artinya : Yaa Allah berikanlah kami
Ingatan / hapalan para Rasul, Ilham
Para Nabi, Pemahaman Para Wali,
dengan Kemuliaan-Mu Wahai Zat yang
Maha Mulia dan dengan Rahmat-Mu
Zat Yang Maha Pengasih dan Penyayang. ﺎَﻳ َّﻦَّﺼَﺤَﺗ َﻚِﺗ ﺍَﺫ ِّﺐُﺤِﺑ َّﻢُﻬَّﻠﻟَﺍ ُﻪﻠﻟَﺍ . ﺎَﻧِﺪِّﻴَﺳ ُﻪﻠﻟﺍ َّﻻِﺍ َﻪﻟِﺍَﻻ ﺎًّﻘَﺣ ِﻪﻠﻟﺍ ُﻝْﻮُﺳَّﺭ ُﺪَّﻤَﺤُﻣ ﺎًﻗْﺪِﺻَﻭ Allaahumma bihubbi Dzaa tika
tahassonna Yaa Allah, Laa ilaaha
Illallahu Sayyidinaa
Muhammadurrosuulullaahi Haqqon
Wa Sidqo.
Artinya : Yaa Allah...Dengan mencintai Zat Mu,
Kuatkanlah kami Yaa Allah, Tiada
Tuhan selain Allah, Nabi Muhammad
Adalah Utusan Allah yang Benar dan
Yang Haq. ﻰِﻨْﻗ ُﺯ ْﺭ َﻭ ﺎًﻤْﻠِﻋ ْﻲِﻧ ْﺩ ِﺯ ِّﺏَﺭ ﺎًﻤْﻬَﻓ . ْﺮِّﺴَﻌُﺗ َﻻَﻭ ْﺮِّﺴَﻳ ِّﺏَﺭ . ِﺮْﻴَﺨْﻟﺎِﺑ ْﻢِّﻤَﺗ ِّﺏَﺭ Robbii Zidnii I’lman Warzuqnii ffahman Artinya : Yaa Allah Tambahkanlah
ilmuku dan Berikanlah aku
pemahaman, Yaa Tuhanku
Permudahlah dan Jangan Engkau
persulit, dan Tuhanku
sempurnakanlah (ilmuku) dengan kebaikan. Do’a Ini adalah dari Waliyullah yang bernama Syaikh Sulaiman Hilmi
Tunahan. Bacalah Do’a Ini setiap sebelum belajar sebanyak 3 kali. Jangan Lupa Diawali
dengan Berwudhu dan Jangan
Banyak bermaksiat!!! Insya Allah, Ilmu mudah masuk ke
dalam hati dan otak kita :)

Sifat-Sifat Isteri Yang Solehah

1. Tidak melihat dan mencari aib
wanita lain, tidak menceritakan
keadaan tubuh wanita lain kepada
suaminya, khuatir jika suaminya
tertarik dan ini akan menimbulkan
kerosakan. Al-Bukhari berkata: “Rasulullali s.a.w. melarang seorang Wanita berada dalam satu selimut
dengan wanita lain, agar dia tidak
menceritakan kepada suaminya.” 2. Memakai hijab di hadapan lelaki
yang bukan muhramnya, termasuk
lelaki buta. Rasulullah s.a.w,
memerintahkan para wanita berhijab
di hadapan orang yang buta dengan
bersabda: “Pakailah hijab di hadapannya.” Mereka berkata: “Wahai Rasulullah, bukankah dia buta?” Baginda bersabda: “Apakah kedua mata kamu buta. Bukankah kamu
melihatnya?” (Riwayat Abu Daud, at- Tirmizi dan Ahmad. Menurut at-Tirmizi,
hadis ini Hasan) 3. Berhias, bersolek dan memakai
minyak wangi di dalam rumah untuk
suaminya. Ini dilakukan agar
suaminya gembira dan mencegahnya
melakukan perkara yang haram. Isteri
yang solehah tidak boleh keluar rumah dalam keadaan bersolek dan
membuat sesuatu yang menarik
perhatian lelaki lain. Rasulullah s.a.w.
bersabda yang bermaksud: “Allah melaknat lelaki yang seperti wanita
(waria) dan wanita seperti lelaki.
Usirlah mereka dari rumah
kamu.” (Riwayat al-Bukhari, at-Tirmizi, Ibnu Majah dan Abu Daud). 4. Isteri yang solehah tidak menolak
ajakan suaminya di tempat tidur.
Rasulullah s.a.w. bersabda yang
bermaksud: “Jika wanita menjauhi keinginan suaminya di malam hari,
maka para malaikat melaknatnya
sehingga dia kembali.” (Riwayat al- Bukhari dan Muslim) 5. Dalam keadaan ini, dia bersekutu
dengan syaitan. Sedangkan wanita
solehah ialah yang bersama dengan
suaminya untuk menghadapi syaitan.
Sabda Nabi s.a.w. yang bermaksud:
“Jika seorang lelaki mengajak isterinya berjimak, maka hendaklah
dia memenuinya, sekalipun dia
sedang berada berhampiran tungku
api.” (Riwayat at-Tirmizi dan Ahmad) 6. Wanita solehah ialah yang tidak
mengutuk dan mengingkari nikmat
yang diterima daripada suaminya,
berdasarkan sabda baginda:
“Bersedekahlah kamu, kerana kebanyakan di antara kamu akan
menjadi kayu bakar Jahanam.” Ada seorang wanita yang bertanya:
“Wahai Rasulullah, mengapa sedemikian?” “Kerana kamu suka mengutuk dan mengingkari
suami.” (Riwayat al-Bukhari dan Muslim). 7. Wanita solehah ialah yang tidak
membocorkan rahsia suaminya. Isteri
ialah wadah suami dan orang yang
paling rapat dengannya.
Membocorkan rahsia seseorang
merupakan sifat tercela, lebih-lebih lagi seorang isteri yang membocorkan
rahsia suaminya. Perbuatan ini
merupakan dosa besar dan
merbahaya. Kerana itu tatkala ada
seorang isteri Nabi s.a.w. yang
membocorkan rahsianya, baginda bersabda: “Sesungguhnya orang yang paling buruk kedudukannya di
sisi Allah pada hari kiamat ialah lelaki
yang mencampuri isterinya dan
wanita yang mencampuri suaminya,
kemudian salah seorang di antara
keduanya membocorkan rahsia yang lainnya.” (Riwayat Muslim). 8. Wanita solehah ialah yang tidak
berkhalwat dengan lelaki yang bukan
mahramnya, sebagaimana ia juga
dilarang kepada suami yang soleh.
Sabda Nabi Muhammad s.a.w. yang
bermaksud: “Ingatlah, janganlah seorang lelaki berkhalwat dengan
seorang wanita, kerana yang ketiga
ialah syaitan.” (Riwayat at-Tirmizi, Ahmad, al-Hakim dan Ibnu Hibban) 9. Wanita solehah ialah yang
mengetahui bahawa suaminya
merupakan seorang pemimpin,
berhak menyuruh dan melarang
dalam rumahnya. Sabda baginda yang
bermaksud: “Tidak dibenarkan manusia bersujud kepada manusia
lain. Andaikan manusia dibenarkan
sujud kepada yang lain, maka akan
aku perintahkan wanita bersujud
kepada suaminya kerana besarnya
hak suami ke atas dirinya.” (Riwayat Ahmad, al-Bazzar dan al-Haithami) 10.Wanita sholehah ialah”Yang taat jika suami memerintahnya, yang
menyenangkan jika suami
memandangnya, yang menjaga
kehormatan diri suami dan hartanya.” (Riwayat an-Nasa’i, Ahmad dan al- Baihaqi)Sifat-Sifat Isteri Yang Solehah

Hukum Wanita Haid MasukMasjid, Potong kuku & Rambut

Hukum Wanita Haid Masuk
Masjid, Potong kuku & Rambut Assalamu’alaikum wr.wb. Saya pernah mendengar bahwa wanita haidh, nifas, atau junub,
dilarang masuk masjid. Tapi ada rekan
saya yang bersikukuh mengatakan
bahwa hal itu hukumnya boleh. Lalu
saya tanyakan kepada salah satu guru
agama yang mengajar di sebuah majelis ta’lim, ia juga mengatakan boleh. Hingga saat ini, terus terang, saya masih penasaran untuk
mendapatkan keterangan tentang
larangan akan hal itu. Tapi,
alhamdulillah, sejak awal tahun 2009
di majalah alkisah ada rubrik fiqhun
nisa’, dan kebetulan ada pembahasan yang sangat saya perlukan itu. Saya
pun menjadi semakin yakin dengan
yang selama ini saya telah yakini. Kemudian saya punya pertanyaan, apa betul wanita haidh
atau nifas dilarang memotong kuku
dan rambut, hingga bahkan rambut
yang putus pun harus dikimpulkan
dan dimandikan ketika mandi
janabat? Terima kasih, semoga Antum selalu dalam lindungan Allah SWT.
Amin…… Wassalamu’alaikum wr.wb. Irma Aljufri Blok Kaum No. 225, Kalijati Barat, Subang,41271 Wa’alaikumussalam wr.wb Memang benar yang anti dengar dari ustadz tersebut
bahwasanya menurut pendapat
sebagian imam madzhab, seperti imam
Ahmad bin Hanbal RA dan juga
Madzhab Imam Dawud Azh-Zhahiri
RA, diperbolehkan seorang wanita yang sedang haidh, nifas, atau junub,
masuk ke dalam masjid. Tapi itu
bukan pendapat Madzhab yang kita
anut, yaitu Madzhab Imam Syafi’i RA, Madzhab mayoritas kaum muslimin di
Negara kita, Indonesia, yang kita
warisi sejak zaman walisanga. Dalam kapasitas kita sebagai muqallid (orang yang bertalqid/
mengikuti madzhab tertentu ), kita
wajib konsisten mengikuti pendapat
madzhab yang kita anut dan tidak
diperkenankan mencampuradukkan
pendapat para imam madzhab. Sebagaimana dalam pembahasan
pada edisi yang telah lewat, dala
madzhab kita, yaitu Madzhab Imam
Syafi’I, seorang wanita haidh, nifas, atau junub, tidak diperbolehkan
masuk kedalam masjid. Kita memang dibebaskan untuk mengikuti salah satu madzhab
dari empat madzhab fiqih Ahlussunah
wal jama’ah. Tapi, kita tidak diperbolehkan mentalfik, yaitu
mengikuti sebagian pendapat
seorang imam dan mengambil bagian
pendapat imam lainnya, alias
mengambil yang enak-enak saja,
sesuai dengan selera kita. Berdasarkan kesepakatan para ulama,
hal itu tidak diperbolehkan, kecuali
dalam masalah –masalah tertentu dalam madzhab kita di mana dalam
mengerjakannya kita merasakan
sempit atau berat. Contoh dalam hal itu misalnya ketika melaksanakan thawaf. Jika kita
mengambil pendapat madzhab kita
yang menyatakan bahwa batalnya
wudhu jika tersentuh kulit perempuan
yang bukan mahram, akan sulit bagi
kita untuk menerapkannya dalam ibadah haji, yang diikuti oleh begitu
banyak orang pada saat itu dan
jauhnya tempat untuk berwudhu.
Dalam kondisi seperti itu
diperkenankan berpindah kepada
madhzab lainnya, dengan catatan memenuhi beberapa persyaratan
sebagaimana yang disebutkan dalam
kitab Bughyatul Mustarsyidin, karya
habib Abdurrahman Al-Mayshur. Pertama, harus memahami dengan jelas masalah tersebut dalam
madhzab yang sedang dianut, baik
syarat-syaratnya, maupun hal-hal
lainnya.Kedua, tidak mengambil pendapat yang lebih memudahkan
baginya dari madzhab-madzhab yang
empat. Ketiga, tidak mencampur - adukkan hukum, pada satu masalah,
di antara beberapa pendapat imam
madzhab. Misalnya seseorang yang
berwudhu dengan mengikuti tata cara
wudhu madzhab Imam Syafi’I, kemudian ia mengikuti madzhab
Imam Malik, yang menyatakan
wudhunya tidak batal saat
bersentuhan kulit dengan seorang
wanita yang bukan mahram.
Akibatnya dalam kondisi seperti itu, menurut madzhab Imam Syafi’I, wudhunya batal (karena bersentuhan
kulit dengan perempuan bukan
mahram), dan menurut madzhab
Imam Malik wudhunya dianggap tidak
sah, karena dalam madzhab Maliki
seseorang yang berwudhu harus mengusap semua bagian kepala dan
rambutnya, harus menekan setiap kali
membasuh anggota wudhu, serta
harus melakukan Muwalah (berturut- turut tidak diselingi kegiatan yang
lain) ketika berwudhu, dan ini tidak
dipersyaratkan dalam tata cara wudhu
dalam madzhab Imam Syafi’i. Jadi kesimpulannya, jika tidak mau
wudhunya batal dengan mengikuti
madzhab Imam Malik, tata cara
wudhunya pun harus dengan tata
cara wudhu dalam madzhab Imam
Malik. Keempat, masalah yang untuk sementara waktu ia sedang bertaqlid
kepada pendapat madzhab lainnya itu
bukan masalah yang membatalkan
keputusan seorang hakim. Adapun masalah MEMOTONG RAMBUT DAN KUKU KETIKA SEDANG
HAID ATAU JUNUB, memang sebaiknya dipotongnya setelah suci
dari haid atau junubnya. Tetapi kalau
ada sesuatu keperluan yang
memaksa, hokum memotong pada
saat itu tidak mengapa dan tidak perlu
disimpan untuk nantinya disucikan bersamaan ketika mandi suci. Memang
ada sebuah Hadits berisikan ancaman
bagi mereka yang tidak menyucikan
bagian anggota badannya ketika
bersuci seperti disebutkan di bawah
ini : َﻝﺎَﻗ ُﻪْﻨَﻋ ُﻪﻠﻟَﺍ َﻲِﺿَﺭ ٍّﻲِﻠَﻋ ْﻦَﻋ : َﻢَّﻠَﺳَﻭ ِﻪْﻴَﻠَﻋ ُﻪﻠﻟﺍ َّﻞَﺻ ِﻪﻠﻟﺍ َﻝْﻮُﺳَﺭ ُﺖْﻌِﻤَﺳ ْﻢَﻟ ٍﺔَﺑﺎَﻨَﺟ ْﻦِﻣ ٍﺓَﺮْﻌَﺷ َﻊِﺿْﻮَﻣ َﻙَﺮَﺗ ْﻦَﻣ ُﻝْﻮُﻘَﻳ ِﺭﺎَّﻨﻟﺍ َﻦِﻣ ﺍَﺬَﻛ َﻭ ﺍَﺬَﻛ ِﻪِﺑ ُﻪﻠﻟﺍ َﻞَﻌَﻓ ُﺀﺎَﻤْﻟﺍ ﺎَﻬْﺒِﺼُﻳ , ﻱِﺮْﻌَﺷ ُﺖْﻳَﺩﺎَﻋ َّﻢُﺛ ْﻦِﻤَﻓ ٌّﻲِﻠَﻋ َﻝﺎَﻗ , َﻥﺎَﻛَﻭ ِﻪْﻳِﺰْﺠُﻳ ) َﺩُﻭﺍَﺩ ﻮُﺑَﺍ َﻭ ُﺪَﻤْﺣَﺍ ُﻩﺍَﻭَﺭ ) Berkata Sayyidina Ali RA, “Aku mendengar Rasulullah bersabda,
‘Barang siapa meninggalkan satu tempat dari rambutnya hingga tidak
terkena air ketika mandi dari janabah,
Allah akan memberinya siksaan
sedemikian rupa dalam neraka.’ Maka Berkata Imam Ali, “Mulai saat itu aku gunduli kepalaku,
lantaran takut ancaman tersebut.” (HR Ahmad dan Abu Dawud ). Akan Tetapi hadis tersebut tidak diambil sebagai dalil oleh Imam
Syafi’i RA. Jadi hukumnya tidak apa- apa memotong kuku atau rambut
pada waktu haidh atau junub, hanya
saja memang lebih baik
mengakhirkannya hingga ia suci dari
haidh atau junubnya. Semoga penjelasan ini dapat membuka wawasan beragama kita,
sehingga kita tidak menjadi seorang
yang fanatik dengan Madzhab kita
dengan meremehkan atau bahkan
menyalahkan Madzhab lainnya.

Adzab Air Kencing & CaraThoharoh (Bersuci)

Adzab Air Kencing & Cara
Thoharoh (Bersuci) Assalamu’alaikum Warohmatullaahi wabarokaatuh Rasulullah Sholallahu ‘Alayhi Wasallam bersabda : َﺔَّﻣﺎَﻋ َّﻥِﺈَﻓ ِﻝْﻮَﺒْﻟﺍ ِﻦَﻋ ﺍْﻮُﻫِِﺰْﻨَﺘْﺳِﺍ ُﻪْﻨِﻣ ِﺮْﺒَﻘْﻟﺍ ِﺏﺍَﺬَﻋ İstanzihuu ‘anil bawli fainna ‘aammata ‘adzaabil Qobri minhu “Sucikanlah dirimu dari air kencing, karena sesungguhnya sebagian besar
siksa kubur itu disebabkan olehnya ”. (Hadits Riwayat Abu Daruquthni) Marilah kita membahas point-point
penting tentang Thoharoh atau
bersuci, kebanyakan di dalam kitab-
kitab fiqih, biasanya materi Thoharoh
adalah materi yang pertamakali
dibahas karena sangat pentingnya hal ini, bahkan sebagian ulama ada yang
mengatakan “Agama Islam adalah dimulai dari WC (Kamar Mandi)”. Apabila di WC nya kita salah, maka sia-
sialah ibadah kita”. Yang ditekankan di sini adalah adab
kita ketika di kamar mandi (WC) dan
UNTUK LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN,
JANGAN KENCING SAMBIL BERDIRI!!! Karena kencing sambil berdiri
mempunyai banyak kerugian,
diantaranya: 1. Badan menjadi cepat sakit, seperti
penyakit kencing manis (Diabetes),
penyakit ginjal, dan penyakit yang
membahayakan saluran pencernaan
lainnya, karena air kencing adalah air
kotor yang harus dibuang, apabila kita kencing berdiri, maka keluarnya
air kotor itu tidak tuntas dan masih
banyak yang mengidap di saluran
pencernaan kita. 2. WC jadi berbau , karena biasanya
orang yang kencing berdiri, ia akan
kencing di dinding-dinding WC, Jadi
sisa sisa kencing masih menempel di
dinding-dinding WC itu. Dan itulah
yang menyebabkan WC jadi berbau. 3. Percikan Air kencing kita akan
menyiprat (memantul) mengenai
pakaian kita sehingga pakaian kita
menjadi najis, apabila kita memakai
pakaian itu untuk sholat atau
membaca Al-Qur’an, maka sia-sialah ibadah kita itu, karena syarat sah
ibadah tersebut adalah Suci dari
Hadats dan Najis. 4. Akan mendapat adzab kubur,
sebagaimana Rasulullah bersabda : َﺔَّﻣﺎَﻋ َّﻥِﺈَﻓ ِﻝْﻮَﺒْﻟﺍ ِﻦَﻋ ﺍْﻮُﻫِﺰْﻨَﺘْﺳِﺍ ُﻪْﻨِﻣ ِﺮْﺒَﻘْﻟﺍ ِﺏﺍَﺬَﻋ İstanzihuu ‘anil bawli fainna ‘aammata ‘adzaabil Qobri minhu “Sucikanlah dirimu dari air kencing, karena sesungguhnya sebagian besar
siksa kubur itu disebabkan olehnya ”. (Hadits Riwayat Ad-Daruquthni) Diriwayatkan bahwa Ketika Rasulullah
sedang melintasi kuburan, Beliau
mendengar ada tangisan dan jeritan
dari sebuah kuburan, lantas
Rasulullah mendekati kuburan itu,
kemudian bertanya “Wahai Fulan, kenapa kamu menjerit dan disiksa
seperti ini, hal apa saja yang engkau
lakukan ketika di dunia ?” Lalu orang yang di dalam kubur itu
menjawab “Yaa Rasulullah...aku adalah seorang ‘alim (orang yang berilmu), dan aku juga ahli ibadah,
aku mengerjakan sholat dengan rajin,
membaca Al-Qur’an dan ibadah lainnya aku kerjakan dengan baik. ” Rasulullah bertanya kembali “Lalu mengapa kamu di siksa???” Orang yang di dalam kubur itu
berkata “tapi ada satu hal yang sering aku lakukan, yaitu ketika aku
kencing, aku tidak pernah tiris
(tuntas), pasti ada beberapa tetes air
kencing yang terkena celanaku
karena aku kencing berdiri, maka dari
itu aku disiksa seperti ini” Lalu Rasulullah mengambil sebuah
batang pohon kemudian
menancapkannya ke kubur orang
tersebut dan berkata “Selama pohon ini masih hidup, ia akan terus
mendoakanmu karena
kesholehanmu”. Itu lah sejarahnya mengapa sampai
sekarang, apabila ada orang yang
meninggal, maka ulama-ulama kita
juga menancapkan pohon ke
kuburan orang yang meninggal. Demikianlah pentingnya ketika kita
sedang di toilet! Orang yang Ahli
Ibadah saja disiksa di kuburnya,
hanya karena setetes air Kencing!!!
Apalagi kita!!! Masih Banyak orang yang belum
mengetahui bagaimana sih cara yang
benar dan adab ketika masuk toilet! Oleh karena itu, marilah kita bahas
satu per satu... 1. Sebelum kita masuk ke WC, gulung
dulu bagian bawah celana kita sampai
bawah lulut (untuk perempuan,
gulung rok/celananya, lebih baik di
dalam WC saja, tapi hati-hati!!! Jangan
sampai rok anda terkena keramik kamar mandi), untuk laki-laki,
celananya jangan digulung melebihi
lutut!!! karena batas aurat laki-laki
adalah dari pusar sampai lutut! ada
laki-laki yang salah paham, ia berkata
“Berarti pinggang kita bukan aurat dong? Kan pinggang kita di belakang,
bukan di sekitar pusar!” jawabannya adalah “Memangnya tubuh ente bagian depan doang? Pinggang
Bagian belakangnya juga termasuk
aurat! lalu dahulukanlah kaki kiri sebelum
masuk WC, dan kita harus membaca
do’a : َﻦِﻣ َﻚِﺑُﺫْﻮُﻋَﺃ ﻰِّﻧِﺇ َّﻢُﻬَّﻠﻟَﺍ ِﻪﻠﻟﺍ ِﻢْﺴِﺑ ِﺚِﺋ ﺎَﺒَﺨْﻟﺍَﻭ ِﺚُﺒُﺨْﻟﺍ BISMILLAAHI ALLAAHUMMA INNII ‘A- UUDZUU BIKA MINAL KHUBUTSI WAL
KHOBAA ITS. “Dengan Nama Allah, Yaa Allah aku berlindung kepada-MU dari Kejahatan
Kotoran dan dari segala sesuatu yang
Kotor” Dan di dalam tafsir yang lain
mengatakan “Dengan Nama Allah, Yaa Allah aku berlindung kepada-MU dari
Syaithan laki-laki dan Syaithan
perempuan” 2. Ketika di dalam WC, jika waktu
memungkinkan, maka lebih baik kita
buka seluruh celana atau rok kita,
tetapi kalau waktu tidak
memungkinkan, misalnya sedang di
sekolah, di kantor, atau di tempat umum. Kan kita pakai sepatu, maka
kita buka celana/rok kita sampai atas
lutut saja (Jadi sekarang Posisi
Celana /Rok kita sedang berada di
lutut), kemudian jongkok (Baik laki-
laki maupun perempuan), JANGAN BERDIRI!!! dan usahakan jangan
menghadap kiblat ataupun
membelakanginya. Sebagaimana Abu
Hurairah berkata, Bahwasanya
Rasulullah Shollallahu ‘Alayhi wasallam bersabda; ُﻞِﺒْﻘَﺘْﺴَﻳ َﻼَﻓ ِﻪِﺘَﺟﺎَﺤِﺑ ْﻢُﻛُﺪَﺣَﺃ َﺲَﻠَﺟ ﺍَﺫِﺍ ﺎَﻫُﺮِﺑْﺪَﺘْﺴَﻳ َﻻَﻭ َﺔَﻠْﺒِﻘْﻟﺍ İDZAA JALASA AHADUKUM Bİ HAAJATİHİİ FALAA YASTAQBİLUL QİBLATA WALAA YASTADBİRUHAA “ Apabila seseorang dari kamu duduk (jongkok) hendak buang air, maka
janganlah menghadap kiblat dan
jangan pula membelakanginya”. (Hadits Riwayat Muslim dan Ahmad) Dari Hadits di atas, Rasulullah
Shollallahu ‘Alayhi wasallam MELARANG KENCING BERDIRI dengan
bersabda menggunakan kataَﺲَﻠَﺟ “Jalasa” yang artinya Duduk (Jongkok)!!! Beliau bukan bersabda
menggunakan kata َﻡ ﺎَﻗ “Qooma” yang artinya Berdiri. 3. Setelah itu apakah sudah
selesai.....??? BELUM!!! Kemudian kita
masih harus menghilangkan najisnya,
yaitu cara menghilangkan najis itu ada
3 cara : a. Istinja, yaitu Membasuh dan
membersihkan najis dari tempat
keluarnya dengan air sampai bersih,
kemudian kita b. Istibro, yaitu setelah melakukan hal
di atas, jangan langsung kita beranjak
dari toilet, tapi kita istibro dulu, yakni
masih dalam keadaan jongkok di WC,
kita menghilangkan sisa-sisa air
kencing dengan cara menggoyang- goyangkan badan kita ke kanan dan
ke kiri, lalu membatuk (mendehem),
kemudian kita berdiri pelan-pelan, lalu
jongkok lagi, berdiri lagi, jongkok lagi,
begitulah seterusnya sampai kita
benar-benar yakin bahwa air kencing kita tidak lagi tersisa. Setelah itu... c. Istinka, yaitu Membasuh dan
membersihkan najis dengan air,
kemudian dikeringkan dengan benda
kering, yaitu dengan batu atau tissue,
kalau zaman sekarang kan sudah
modern, jadi kita pakai tissue saja, harganya tidak mahal kok, hanya Rp.
3.000 an Per gulungnya! Setelah itu
kita cuci tangan kita,lalu pakai celana,
INGAT!!! Celana bagian bawahnya
harus masih dalam keadaan
tergulung!!! Setelah itu kita siram najisnya pelan-
pelan! Jangan MAIN GUYUR saja,
pastikan jangan sampai ada percikan
air yang mengenai pakaian kita,
setelah itu barulah kita cuci kaki dan
tangan kita, kalau di WC anda ada sandalnya, maka sandalnya juga kita
cuci, kemudian 4. Keluar dari WC, dahulukanlah kaki
kanan sambil membaca ; ُﺪْﻤَﺤْﻟَﺍ ِﻪﻠﻟِ ﻯﺫ َﻷْﺍ ِﻦَﻋ َﺐَﻫْﺫَﺍ ﻯِﺬَّﻟﺍ ﻰِﻧﺎَﻓﺎَﻋَﻭ ALHAMDULILLAAHILLADZII ADZHABA
‘ANIL ADZAA WA ‘AAFAANII “Segala puji bagi Allah yang telah menghilangkan penyakit dariku dan
yang telah menyembuhkan
(Menyehatkan) aku”. Wassalaamu ’alaikum Warohmatullaahi wabarokaatuh

Tuesday 26 April 2011

Para penghuni surga

- Surga, lambang kenikmatan
dan
anugerah
dari sisi Allah
SWT bagi orang-orang yang beriman. Ia adalah sebaik-baiknya tempat kembali. Surga merupakan tempat peristirahatan terindah yang akan didapatkan oleh mereka yang telah berhasil beribadah dengan penuh kesabaran di dunia. Mereka akan menempati surga dengan penuh kesenangan sebagai buah dari perjuangannya di dunia, balasan dari Allah SWT. Mengimani keberadaannya tentu merupakan sebuah kewajiban, karena ia adalah bagian dari keimanan kita kepada hari
akhir. Allah SWT berfirman: "Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang- orang yang bertakwa." (TQS. Ali `Imrân [3]: 133) Siapa sajakah orang-orang yang akan Allah SWT beri anugerah indahnya surga? Siapa sajakah yang akan menempati tempat terbaik itu? Allah SWT telah menyampaikan kepada kita di dalam Al-Quran bahwa ada banyak orang yang akan menempatinya. Diantaranya adalah para Nabi, orang-orang yang jujur, para syuhada dan orang-orang yang shalih. Allah SWT telah menjanjikan surga untuk mereka sebagai anugerah nikmat dariNya. Allah SWT berfirman: "Dan barangsiapa yang menta'ati Allah dan Rasul-(Nya), mereka itu akan bersama-sama dengan orang- orang yang dianugerahi ni'mat oleh Allah, yaitu: Nabi-nabi, para shiddîqîn, orang-orang yang mati syahid dan orang-orang saleh. Dan mereka itulah teman yang sebaik-baiknya." (TQS. an-Nisa [4]: 69) Di dalam kelompok ini tentu kita ada
kesempatan masuk ke dalamnya;
bersama-sama mendapatkan
kenikmatan surga. Yaitu kita dapat
berjuang untuk menjadi para syuhada
(mati di medan perang), atau kita berjuang untuk menjadi orang-orang
yang sholih. Golongan lainnya yang dijanjikan oleh Allah SWT untuk memasuki surga adalah orang-orang yang berbuat baik (al-abrar). Terhadap orang yang selalu berbuat baik ini Allah SWT juga telah menjanjikannya untuk dapat menikmati surga. Allah SWT berfirman: "Sesungguhnya orang-orang yang berbuat kebajikan, minum dari gelas (berisi minuman) yang campurannya adalah air kafur. (Yaitu) mata air (dalam surga) yang daripadanya hamba-hamba Allah minum, yang mereka dapat mengalirkannya dengan sebaik-baiknya. Mereka menunaikan nazar dan takut akan suatu hari yang azabnya merata di mana-mana. Dan mereka memberikan makanan yang disukainya kepada orang miskin, anak yatim dan orang yang ditawan. Sesungguhnya kami memberi makanan kepadamu hanyalah untuk mengharapkan keridhaan Allah, kami tidak menghendaki balasan dari kamu dan tidak pula (ucapan) terima kasih. Sesungguhnya kami takut akan (azab) Tuhan kami pada suatu hari yang (di hari itu) orang-orang bermuka masam penuh kesulitan. Maka Tuhan memelihara mereka dari kesusahan hari itu, dan memberikan kepada mereka kejernihan (wajah) dan kegembiraan hati. Dan Dia memberi balasan kepada mereka karena kesabaran mereka (dengan) surga dan (pakaian) sutera." (TQS. al- Insân [76]: 5-12). Golongan berikutnya yang Allah SWT janjikan akan menikmati keindahan surga adalah mereka yang terdahulu (masuk Islam) yang didekatkan kepada Allah. Allah SWT dalam hal ini berfirman: "Dan orang-orang yang paling dahulu beriman, merekalah yang paling dulu (masuk surga). Mereka itulah orang yang didekatkan (kepada Allah). Berada dalam surga keni'matan." (TQS al-Wâqi'ah [56]: 10 –12) Orang yang akan masuk surga seperti yang dijanjikan oleh Allah SWT yang lainnya adalah para Ashhâbul Yamin yaitu orang-orang yang menerima buku catatan amal dari sebelah kanan.
Allah SWT berfirman, "Dan golongan kanan, alangkah bahagianya golongan kanan itu. Berada di antara pohon bidara yang tidak berduri, dan pohon pisang yang bersusun-susun (buahnya), dan naungan yang terbentang luas, dan air yang tercurah, dan buah-buahan yang banyak, yang tidak berhenti (buahnya) dan tidak terlarang mengambilnya, dan kasur-kasur yang tebal lagi empuk. Sesungguhnya Kami menciptakan mereka (bidadari- bidadari) dengan langsung, dan Kami jadikan mereka gadis-gadis perawan, penuh cinta lagi sebaya umurnya, (Kami ciptakan mereka) untuk golongan kanan." (TQS. al-Wâqi'ah [56]: 27-38) Allah SWT juga telah menjanjikan surga bagi mereka para Muhsinûn, yaitu orang-orang yang senantiasa berbuat baik dengan ikhlas dan sesuai dengan aturan syariat. Allah SWT berfirman, "Bagi orang-orang yang berbuat baik, ada pahala yang terbaik (surga) dan tambahannya. Dan muka mereka tidak ditutupi debu hitam dan tidak (pula) kehinaan. Mereka itulah penghuni surga, mereka kekal di dalamnya." (TQS. Yûnus [10]: 26) Ada juga diantara manusia yang dijanjikan untuk menikmati keindahan surga adalah orang-orang yang bersabar (Ash-Shâbirûn). Mereka adalah yang bersabar terhadap ujian dan bersabar dalam menjalankan syari'at-Nya. Allah SWT menginformasikan bahwa mereka telah dijanjikan untuk memasuki surga adalah firmanNya, "(yaitu) surga `Adn yang mereka masuk ke dalamnya bersama-sama dengan orang-orang yang saleh dari bapak-bapaknya, isteriisterinya dan anak cucunya, sedang malaikat- malaikat masuk ke tempat-tempat mereka dari semua pintu; (sambil mengucapkan): "Salamun `alaikum bimâ shabartum". Maka alangkah baiknya tempat kesudahan itu." (TQS. ar-Ra'd [13]: 23-24) Terhadap orang yang takut saat menghadap Tuhannya juga Allah SWT telah menjanjikan surga kepadanya. Allah SWT berfirman, "Dan bagi orang yang takut akan saat menghadap Tuhannya ada dua surga." (TQS. ar-Rahmân [55]: 46) Yang berikutnya adalah Al-Muttaqûn, yaitu orang-orang yang bertakwa. Mereka juga telah Allah SWT janjikan akan mendapatkan anugerah surga. Allah SWT berfirman, "Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa itu berada dalam surga (taman-taman) dan (di dekat) mata air-mata air (yang mengalir)." (TQS. al-Hijr [15]: 45). "Perumpamaan surga yang dijanjikan kepada orang-orang yang takwa ialah (seperti taman). mengalir sungai- sungai di dalamnya; buahnya tak henti-henti, sedang naungannya (demikian pula). Itulah tempat kesudahan bagi orang-orang yang bertakwa; sedang tempat kesudahan bagi orang-orang kafir ialah neraka." (TQS. ar-Ra'd [13]: 35). Pintu selanjutnya untuk memasuki surga adalah orang-orang yang beriman dan beramal shalih. Allah SWT juga telah menjanjikan surga untuk mereka. Dia berfirman, "Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan beramal saleh, bagi mereka adalah surga Firdaus menjadi tempat tinggal, mereka kekal di dalamnya, mereka tidak ingin berpindah daripadanya." (TQS. al- Kahfi [18]:107-108) "Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengerjakan amalamal saleh, mereka diberi petunjuk oleh Tuhan mereka karena keimanannya, di bawah mereka mengalir sungai- sungai di dalam surga yang penuh kenikmatan." (TQS. Yûnus [10]: 9) At-Tâibûn atau orang-orang yang bertaubat juga Allah telah janjikan untuk mereka surga. Allah SWT berfirman, "Kecuali orang yang bertaubat, beriman dan beramal saleh, maka mereka itu akan masuk surga dan tidak dianiaya (dirugikan) sedikitpun." (TQS. Maryam [19]: 60) Dan masih banyak lagi pintu-pintu lainnya yang dapat mengantarkan kita untuk mendapatkan anugerah indah berupa surga dan perjumpaan denganNya di akhirat kelak. Dari beberapa golongan yang dijanjikan Allah SWT di atas, di manakah letak kita berada? Sudahkah kita berusaha untuk meraih surgaNya melalui pintu-pintu ini? Alahkah indahnya apabila kita termasuk salah satu dari mereka. Semoga.

Monday 25 April 2011

73 MANFAAT BERDZIKIRMENURUT IBNU QOYYIM

Sahabat,..Dzikir atau mengucapkan
kata-kata pujian yang mengingat
kebesaran Allah SWT, adalah
amalan istimewa Nabi Muhammad
SAW dan para sahabatnya. Dzikir
merupakan media yang membuat kehidupan Nabi dan para sahabat
benar-benar hidup. Ibnu al-Qoyyim Rahimahullah
mengatakan bahwa dzikir
memiliki tujuh puluh tiga manfaat
yaitu: 1. Mengusir setan dan menjadikannya
kecewa. 2. Membuat Allah Ridho’. 3. Menghilangkan rasa sedih,dan
gelisah dari hati manusia. 4. Membahagiakan dan melapangkan
hati. 5. Menguatkan hati dan badan. 6. Menyinari wajah dan hati. 7. Membuka lahan rezeki. 8. Menghiasi orang yang berdzikir
dengan pakaian kewibawaan,
disenangi dan dicintai manusia. 9. Melahirkan kecintaan. 10. Mengangkat manusia ke maqam
ihsan. 11. Melahirkan inabah, ingin kembali
kepada Allah. 12. Orang yang berdzikir dekat dengan
Allah. 13. Pembuka semua pintu ilmu. 14. Membantu seseorang merasakan
kebesaran Allah. 15. Menjadikan seorang hamba disebut
disisi Allah. 16. Menghidupkan hati. 17. Menjadi makanan hati dan ruh. 18. Membersihkan hati dari kotoran. 19. Membersihkan dosa. 20. Membuat jiwa dekat dengan Allah. 21. Menolong hamba saat kesepian. 22. Suara orang yang berdzikir dikenal
di langit tertinggi. 23. Penyelamat dari azab Allah. 24. Menghadirkan ketenangan. 25. Menjaga lidah dari perkataan yang
dilarang. 26. Majlis dzikir adalah majlis
malaikat. 27. Mendapatkan berkah Allah dimana
saja. 28. Tidak akan merugi dan menyesal
di hari kiamat. 29. Berada dibawah naungan Allah
dihari kiamat. 30. Mendapat pemberian yang paling
berharga. 31. Dzikir adalah ibadah yang paling
afdhal. 32. Dzikir adalah bunga dan pohon
surga. 33. Mendapat kebaikan dan anugerah
yang tak terhingga. 34. Tidak akan lalai terhadap diri dan
Allah pun tidak melalaikannya. 35. Dalam dzikir tersimpan
kenikmatan surga dunia. 36. Mendahului seorang hamba dalam
segala situasi dan kondisi. 37. Dzikir adalah cahaya di dunia dan
ahirat. 38. Dzikir sebagai pintu menuju Allah. 39. Dzikir merupakan sumber
kekuatan qalbu dan kemuliaan
jiwa. 40. Dzikir merupakan penyatu hati
orang beriman dan pemecah hati
musuh Allah. 41. Mendekatkan kepada ahirat dan
menjauhkan dari dunia. 42. Menjadikan hati selalu terjaga. 43. Dzikir adalah pohon ma’rifat dan pola hidup orang shalih. 44. Pahala berdzikir sama dengan
berinfak dan berjihad dijalan Allah. 45. Dzikir adalah pangkal kesyukuran. 46. Mendekatkan jiwa seorang hamba
kepada Allah. 47. Melembutkan hati. 48. Menjadi obat hati. 49. Dzikir sebagai modal dasar untuk
mencintai Allah. 50. Mendatangkan nikmat dan
menolak bala. 51. Allah dan Malaikatnya
mengucapkan shalawat kepada
pedzikir. 52. Majlis dzikir adalah taman surga. 53. Allah membanggakan para
pedzikir kepada para malaikat. 54. Orang yang berdzikir masuk surga
dalam keadaan tersenyum. 55. Dzikir adalah tujuan prioritas dari
kewajiban beribadah. 56. Semua kebaikan ada dalam dzikir. 57. Melanggengkan dzikir dapat
mengganti ibadah
tathawwu’ (Sunnah yang di anjurkan) 58. Dzikir menolong untuk berbuat
amal ketaatan. 59. Menghilangkan rasa berat dan
mempermudah yang susah. 60. Menghilangkan rasa takut dan
menimbulkan ketenangan jiwa. 61. Memberikan kekuatan jasad. 62. Menolak kefakiran. 63. Pedzikir merupakan orang yang
pertama bertemu dengan Allah. 64. Pedzikir tidak akan dibangkitkan
bersama para pendusta. 65. Dengan dzikir rumah-rumah surga
dibangun, dan kebun-kebun surga
ditanami tumbuhan dzikir. 66. Penghalang antara hamba dan
jahannam. 67. Malaikat memintakan ampun bagi
orang yang berdzikir. 68. Pegunungan dan hamparan bumi
bergembira dengan adanya orang
yang berdzikir. 69. Membersihkan sifat munafik. 70. Memberikan kenikmatan tak
tertandingi. 71. Wajah pedzikir paling cerah
didunia dan bersinar di ahirat. 72. Dzikir menambah saksi bagi
seorang hamba di ahirat. 73. Memalingkan seseorang dari
membincangkan kebathilan. Sungguh luar biasa manfaatnya…. tetapi orang tidak akan yakin
dengan manfaat-manfaat diatas
kecuali yang telah merasakan dan
menikmatinya ….. Yuuk kita coba memulainya dari sekarang, dan
rasakan kenikmatannya … Semoga bermanfaat…

sepenggal doa buat pemilik hati

Ya Allah… Bilakah ada waktu untukku memetik
cinta
Biarkan aku memetiknya dengan
pijakan iman
Agar tak jatuh dalam kubangan jerat
syaitan Agar tak busuk buah cinta terkikis
nafsu Andaikan buah telah terpetik
Ijinkan ku kupas dengan pisau-Mu
Yang tajam senantiasa terasah oleh
dzikir
Yang tak berkarat oleh rayu dari kilau
dunia Jika cinta ini telah habis ku makan
Tumbuhkanlah biji yang telah ku
tanam dalam ladang yang sakinah
Hindarkan dari benalu dan semak
yang menjerat taqwa
Kan ku pupuk dengan 2 warisan rasul-Nya…. Ya Allah… Semoga hamba bisa membentuk
sebuah istana di Darussalam-Mu
Dari sebentuk cinta yang Engkau
hambuskan di hati
Agar tak panas jiwa oleh sentuhan
Nar.. Agar kami menjadi golongan yang
menari di puncak kemenangan… Amin….

wanita di akhir zaman..

Ali r.a meriwayatkan sebagai berikut: “saya bersama-sama fatimah berkunjung ke rumah Rasulullah s.a.w,
maka kami temui beliau dalam keadaan
menangis. Kami bertanya kepada
baginda: “apakah yang menyebabkan engkau menangis wahai Rasulullah?” Rasul SAW menjawab: “pada malam aku di isra’kan ke langit, aku melihat orang-orang yang mengalami
penyiksaan, maka apabila aku teringat
keadaan mereka, aku menangis ”. Saya bertanya lagi: "wahai Rasulullah
apakah yang engkau lihat?” Rasulullah SAW bersabda: 1. wanita yang digantung dengan
rambutnya dan otak kepalanya
mendidih
2. wanita yang digantung dengan
lidahnya serta tangannya yang di cabut
dari belakang, sedangkan tar mendidih dari neraka dituangkan ke dalam
kerongkongnya
3. wanita yang digantung dengan
buah dadanya dari belakang
badannya, sedang air getah kayu
zakum dituangkan ke keronkongnya 4. wanita yang digantung, diikat kedua
kaki dan tangannya kearah umbun-
unbun kepalanya, serta dibelit dibawah
kekuasaan ular dank ala jengking
5. wanita yang memakan badannya
sendiri, serta di bawah tampak api yang berkobar-kobar dengan
hebatnya
6. wanita yang memotong badannya
sendiri dengan gunting dari neraka
7. wanita yang bermuka hitam serta
memakan usus-ususnya sendiri 8. wanita yang tuli, buta dan bisu di
dalam peti neraka, sedang badanya
mengalir darah dari lubang-lubang
badannya (hidung, telinga dan mulut)
dan badannya membusuk akibat
penyakit kulit 9. wanita yang berkepala seperti
kepala babi dan berbadan himar
(keldai) yang mendapat berjuta macam
seksaan
10. wanita yang berbentuk anjing
sedangkan beberapa ular dan kala jengking masuk melalui duburnya
sedangkan malaikat sama-sama
memukuli kepalanya dengan palu dari
neraka Maka berdirilah Fatimah sambil berkata:
“wahai ayahku, mata hati kesayanganku, ceritakanlah
kepadaku, apakah amal perbuatan
wanita-wanita itu? Rasulullah s.a.w
bersabda: “hai Fatimah, ada pun tentang: 1. wanita yang di gantung dengan
rambutnya, karana dia tidak menjaga
rambutnya (ditutup) dikalangan lelaki
2. wanita yang digantung dengan
lidahnya, kerana dia menyakiti hati
suaminya dengan kata-katanya 3. ada pun wanita yang digantung
dengan payu daranya, karana dia
menyusui anak orang lain tanpa izin
suaminya
4. adapun wanita yang diikat dengan
kaki dan tangannya itu, karana dia keluar rumah tanpa izin suaminya,
tidak mandi wajib dan haid dan nifas
(keluar darah selepas melahirkan
anak)
5. ada pun wanita yang memakan
badannya sendiri, karana dia bersolek untuk dilihat lelaki lain serta suka
membicarakan aib orang lain
6. adapun wanita yang memotong
badannya sendiri dengan gunting
kerana dia suka menonjolkan diri
(ingin terkenal) di kalangan oaring ramai, dengan maksud supaya mereka
(orang ramai) itu melihat perhiasan,
dan orang yang melihatnya jatuh cinta
padanya, kerana melihat perhiasannya
7. adapun wanita yang diikat kedua
kakinya dan tangannya sampai keumbun-umbun dan di belit oleh ular
dank ala jenking, karana dia mampu
untuk mengerjakan solat dan puasa,
sedangkan dia tidak mahu berwuduk
dan solat dan tidak mahu mandi wajib
8. adapun wanita yang kepalanya seperti kepala babi dan badannya
seperti hamar kerana dia suka
mengadu domba serta berdusta
9. adapun wanita yang berbentuk
seperti anjing, karana dia ahli fitnah
serta suka marah-marah kepada suaminya Walloohu a'lam bisshowab.

Sunday 24 April 2011

kumpulan puisiku..

TATAPANKU... Pernahkah anda menatap orang-orang
terdekat
anda saat ia tidur? kalau belum,
cobalah sekali
saja menatap mereka saat sedang tidur.
Saat itu yang tampak adalah ekspresi paling
wajar dan
paling jujur dari seseorang.Seorang
artis yang
ketika di panggung begitu cantik dan
gemerlap pun bisa jadi akan tampak polos dan
jauh
berbeda jika ia sedang tidur. Orang
paling kejam
di dunia pun jika tidur, sudah tak akan
tampak wajah bengisnya.
Perhatikanlah ayah anda saat beliau
sedang tidur.
Sadarilah, betapa badan yang dulu
kekar dan
gagah itu kini semakin tua dan ringkih, betapa
rambut-rambut putih mulai menghiasi
kepalanya, betapa kerut merut mulai
terpahat di
wajahnya.Orang inilah yang rela
melakukan apa saja asal perut kita kenyang dan
pendidikan kita
lancar.
Sekarang, beralihlah ke ibu
anda.Hmm….kulitnya mulai keriput dan tangan yang dulu
halus
membelai – belai tubuh bayi kita itu kini kasar
karena terpaan hidup yang keras.
Orang inilah
yang tiap hari mengurus kebutuhan
kita. Orang
inilah yang paling rajin mengingatkan dan
mengomelin kita, semata-mata karena
rasa kasih
dan sayangnya itu sering kita salah
artikan.
Cobalah menatap wajah orang-orang tercinta
itu ….ayah, ibu, suami, istri, kakak, adik, anak,
sahabat…semuanya orang – orang yang tercinta.
Rasakan energi cinta yang mengalir
pelan-pelan
saat menatap wajah lugu yang terlelap
itu.
Rasakan getaran cinta yang mengalir deras ketika
mengingat betapa banyaknya
pengorbanan
yang telah di lakukan orang – orang itu untuk
kebahagiaan anda. Pengorbanan yang
kadang
tertutupi oleh kesalah pahaman kecil
yang entah
kenapa selalu saja nampak besar. Secara ajaib Tuhan mengatur agar
pengorbanan
itu bisa tampak lagi melalui wajah-
wajah jujur
mereka saat sedang tidur.
Pengorbanan yang kadang melelahkan namun enggan
mereka
ungkapkan. Dan ekspresi wajah ketika
tidur pun
mengungkapkan segalanya, tanpa
kata, tanpa suara dia berkata : ” Betapa lelahnya aku hari ini” dan menyebab lelah itu ?juga untuk
siapa dia
berlelah – lelah? Tak lain adalah suami yang bekerja
keras
mencari nafkah dan istri yang bekerja
mengurus, mendidik juga mengurus
rumah.
Kakak, adik, anak, dan sahabat yang telah
melewatkan hari – hari suka dan duka bersama
kita.
Renungan untuk kita smua
Resapilah kenangan manis dan pahit
yang
pernah terjadi dengan menatap wajah – wajah mereka…..rasakan betapa kebahagian dan
keharuan seketika membuncah jika
mengingat
itu semua bayangkan apa yang akan
terjadi jika esok hari mereka “orang – orang
terkasih itu tak membuka
matanya slamany..!” kumpulan puisiku.. Penantianku
Di kamar jemu
Menafsir sepi lewat hati
Mengalirkan asma illahi
Sekujur yang menembus
Ufuk kiblat yang pekat Ku tebari hati
Dengan butiran do ’a Ku lihat esok lewat nurani
Semakin dalam ku bernyanyi
Menghias dinding-dinding hati
Namun duri-duri
Semakin bermain ramai
Senangnya mendekati diri Dalamnya hati tetap ku pajang
Singgasana Tuhan
Semoga kuasa menaklukkan
Samudra yang aku idamkanManusia
tempatnya salah..
Tapi haruskah ku
menyalahkanmu ?
atau menyalahkan hatiku
sendiri
Yang tetap bertahan meski engkau pergi
Disini sepi… sayangku Tapi aku tak menangisi
kepergianmu
Hatiku sunyi sungguh sunyi… Tanpa manis kata manjamu
Aku takkan menyalahkan siapa-siapa
Menunggumu ku takkan merasa sia-
sia
Jika perpisahan itu adalah kejujuran
hatimu Biarkan puisi ini menjadi puisi
penantianku. Walau sejuta puisi takkan
pernah mampu
menggambarkan untukmu
Seperti apa aku menyayangimu,
mencintaimu,
membutuhkanmu Sejuta puisi tetap kan kutulis untukmu
Walau itu menghabiskan sepanjang
waktu Walau sejuta puisi takkan pernah bisa
gantikan
keberadaanku setiap kerinduanmu
Semoga sejuta puisi selalu
sadarkanmu bahwa
aku tak pernah jauh Kan selalu ada kamu di hatiku, sejuta
puisiku
hanya kan bercerita itu
Meski tak bisa memelukmu, kau kan
ingat betapa erat aku memelukmuDari larut minyak
malam
Ku bakar sepi lewat do ’a Berhamburan arang hati
Mencuat melintasi angkasa
Dari sajadah lingkar jiwa
Ku pasang paruh-paruh indah
Untuk menyanyikan lagu
Menjelang esok tiba Dari perjalanan dunia fana
Yang terekam dibatinku
Kini ku hidupkan
Lewat radio-radio lisanku
Yang selalu tahu
Dari malam itu Ku layangkan Asma-Mu
Bersama udara dan sepi
Semoga Tuhan membuka Hari ini kau
kan pergi sementara
ataukah untuk selamanya?
Pagi yang cerah di hari yang indah
Kala
mentari pagi menyinari bumi seorang diri
Burung-burung bernyanyi sang
mawar
memekarkan mahkotanya Banyak
katak
menari-nari ayam-ayam ku bercengkrama
Cinta
Ketika kau pergi diri ku kan terpuruk
dalam
sepi Dunia seakan tak berpenghuni
tanpa dirimu yang menemani Walau hari
masih
sangat pagi benarkah kau akan pergi?
Selamat jalan, cinta.
Semoga rahmat-Nya selalu menyertai
mu menjaga mu Begitu juga aku, yang
kan
selalu mendo\'akan mu Disini
Ku tatap alam...Sunyi...Sepi
Disini
Aku lelah Teramat sangat
Lewati malam panjangku
Aku tak tau Apakah ini hari terakhirku
Tuk melihat senyum manisnya lagi
Tuk lupakan masa laluku
Tuk tinggalkan cintanya yang tulus
Aku tak tau
Apakah ini yang terbaik untukku Hatiku bergejolak diantara 2 jurang
Yang ku tau
Tak terhitung sudah
Ku hadiahkan kecewa padamu
Ku selalu lukai hatimu
Aku tlah tinggalkan kau dalam sepimu Saatnya
Ku disini
Mulai menghitung detik-detik
perpisahan
Akankah ku bisa berjumpa kembali
Tuk ungkapkan semua Mendengar tawamu
Melihat senyummu
Merasakan kegembiraanmu
Ku tak tau pasti Kuakui
Malam ini kurasa ada yang berbeda
Tak pernah seperti sebelumnya Ketika dirimu ada didekatku
Waktu berdetik
Katakanlah sejujurnya
Biarkan semua mengalir apa adanya
Pahitpun ku 'kan tersenyum
Oh Tuhan kuatkan aku Agar aku selalu ada di dekatmu
Agar aku selalu menemani harimu
agar aku selalu menyayangimu
Membuatmu bahagia setulus hati
Seperti janjiku kepadamu
Takkan pernah ku ingkari Hingga akhir hidupku Aku dan nafasku
Terpuruk di sini
Mata terpejam
Hati menggumam
Hilang tanpa arah
Teraniaya sunyi Terbuai aku hilang
Terkubur dalam emosi
Tanpa bisa bersembunyi
Dalam gelapnya kabut malam
Embun pagi
Hidupku terhempas Kuatkanlah hati
Genggamlah tanganku
Terangi hati yang sepi
Bimbing langkah kakiku
Tetaplah terus melangkah
Siang berganti malam Menghirup kerinduan
Tersimpan sejuta harapan
Bertabur mimpi
Senyummu dan sentuhan hangat
Tak pernah kuragu
Dan slalu kuingat Di setiap hariku
Sampai mati Masihkah kau miliki
Cinta didalam jiwamu
Yang menghiasi malam-malamku
Datang temani hati
Hanya untuk hidup bersamaku
Seperti yang sudah-sudah Aku hanya ingin kau tahu
Saat terindah bersama dirimu
Kau tenangkan jiwaku
Penuhi harapan tuk mencintai
Di setiap hari-hariku
Hingga bintang tak bersinar Saat hembuskan nafas terakhirku
Menghirup rindu yang sesakkan dada
Ku coba ‘tuk tetap berpijak Mungkin cinta sejati memang tak ada
Aku bukanlah siapa-siapa
Berikan maaf jika ku salah
Ku slalu berharap dan terus berharap
Kau akan kembali
Menyatukan perasaan kita Terwujud dalam satu ikatan cinta
Didalam hatiku ini
Cintamu terbit laksana bintang
Yang memberikanku kehangatan
Bersinar cerah terangi jiwaku
Mengobati segala rasa rinduku Dengan sayap pengharapanmu
Ku 'kan slalu berusaha mencoba
Lingkari hari dengan janji
Tuk wujudkan semua impianku
Takkan kulepas lagi semua waktuku
Manis senyummu getarkan jiwa ini Lembutnya cintamu 'kan kupeluk
selamanya
Semakin dalam, semakin dalam
Tuhan,
Andai dapat ku ungkapkan
Ketulusan cinta yang sempurna Akan kuberikan seutuhnya
Jalinkanlah cintaku brsamany
Slamany klau takdirnya hidup
mewah
jadilah org kaya yang pemurah
sentiasa bramal dgn sunnah
harta itu adalh amanah
elakkan diri dari fitnah tiada guna harta berjuta
jika malam susah lelapkan mata
sentiasa bimbang ragu melata
kesihatan pula tidak terjaga
hati menjadi gundah gulana
kalau takdirnya hidup sederhana memadai dengan apa yang dikurnia
sentiasa redha dengan ketentuanNya
mencukupi dengan berkahnya harta
meski rezeki sedikit tidak terasa
bebanan hidup ringan jadinya
kerana semua adalah anugerahNya buat insan yang bersyukur padaNya! malam ini kepada ku
Bintang pun tak mau kalah kedipkan
sinar
nya seolah merayu ku menemani
malam ini
Tapi mengapa diri ini terasa hampa walau
bintang dan bulan tebarkan
pesonanya
Apakah aku salah mengharap bidadari
ketika
yang datang bulan dan bintang Karena malam berganti malam
bidadari ku
tak kunjung datang
Sampai penantian ku di dera
kejenuhan
Karena Harap tak berbalas jumpa oleh sosok diri mu di samping ku
Wahai bulan dan bintang bantu aku
wujud
kan bidadari ku hadir malam ini
Aku butuh selimut kasih dari dia
penawar rasa rindu ini
Tapi entah mengapa bidadari ku tak
kunjung
datang
Apakah salah ku dalam langkah cinta
ku merajut dengan bidadari
Ataukah bidadari ku menguji kesetian
di
ujung penantianku Bidadari penghuni
kayangan
Aku datang dengan penuh keyakinan
Membawa setangkai bunga mawar
Yang indah dan menawan
Aku hanyalah manusia Yang berusaha memilikimu
Walau kau meminta daun hijau
Aku takan pernah menjauh
Rasa ini ada dengan sendirinya
Tanpa aku menyadari
Aku tak ingin lagi menyendiri Tanpa kau disini
Kaulah bidadari impian hati
Yang kan selalu kunanti
Dialam yang sepi
Walau hanya didalam mimpi YAA … AllaH ! Malu tunduk ku dihadapMu
Kecil luruh jiwa raga
Kau Maha, Raja
Tak daya jagat raya
Alam semesta luas
tunduk hanya padaMu Maha Kau cipta
Sujud ku tak luntur,tak goyah
Hanya pada Mu
Apa arti dunia terlena dibuat manusia
Lupa akan Maha MU
Malu aku dihadapMu Yaaa allah ampuni aku
Lumpur gunung lautan samudra dosa
Hanya Kau penyuci
Ampun ya Alloh Maha pedih siksamu
Alam kekal menantiku ku berlindung
pada Mu Aku yang hina dina Kau pengangkat
muliaku
Ridho-Mu ku rindu
Amiiiiiin !!! gerimis turun prlahan
rinai hujan basahi kaca
tapi aku masih disitu
kutatap kelam angkasa di ujung sana
hitam,kelam aku mengingat dirimu..
adakah engkau mengerti bayu pun mulai bertiup
dayuh daun bambu menambah perih
ketika dirimu tlah hilang
kapankah kita mengulang semua
kenangan
ataukah kubuang jauh angan itu ataukah kubungkam mulutku tuk
bicara kenangan
atau aku menguburkan kenangan itu
dlm sebuah kotak waktu
dan akan kubuka ketika semuanya
kembali dihatiku semakin lama
engkau buka mata semakin lemah
pula engkau terbawa, oleh tatapan
sang angin,
lambat laun kan menusuk dan terus
menusuk, hingga engkau lelah tak berdaya,
tidurlah teman
manisku di pangkuanku, biar aku bisa
merasakan beban hidupmu, seperti
engkau telah
berbagi kebahagiaan denganku namun bygmu slalu hadir. Menggoda
anganku
untk ku hayal kan drmu. Oh, tuhan..
Smpe kpn
ku trus bgni
ku titipkan rinduku pada kabut pagi membelaimu dlam bayang, bahkan aq
kan slalu
hdir dan hadir mengisi
kekosonganmu, karna
aku terjebak dalam hati kecilmu. Malam
emang eLok Coba saja kau pandang lazuardi di atas
sana
Tertuang pada satu titik nan menawan
Ku liat bulan tampak sumringah
Menyaksikan perjuangan anak
manusia yang sedang gundah menentukan arah
Bulan itu tau mana yang harus kita
tuju
Tidakkah kau bertanya pada sang
rembulan??
huh_ hidup memang tak selalu seperti apa yang
dimau
Kadang juga meleset jauh dari apa
yang sudah
kita perkirakan
‘ sabar’, tak bosan-bosannya aku reguk
kata itu
Sampai dada ini sesak
Aku tak mampu lagi berdiri
Semuanya terasa semu
Tiada yang pasti dan tak ada yang abadi Kadang kutatap
kehidupan penuh misteri
Kucoba berlari mencari jawaban atas
diri ini
Memikirkan yang tidak dapat
kupikirkan Kuterjebak dalam jaring-jaring
kegelapan
Kealpaanku dalam kebaikan
Cahaya kegelapan begitu menyilaukan
mataku
Tak mampu lagi diri ini menatap sang waktu
Rasa pegal, nyeri, putus asa telah
datang
Sang juru kunci tak mau menjamahku
Menjamah tubuh yang kotor ini
Atau karena aku tidak pernah lagi memberikan
senyum kepadaNya
Senyum seorang hamba
Entah berapa kali aku coba
Tetap raga ini rapuh juga
Tuhan tetap menang dalam permainannya jenuh.. kumenulis
puisi-puisi cinta
jenuhku mengenang satu nama
jenuhku memuji dewa cinta
jenuh karna harap sudah musnah
jenuh ku untai nada tentang rindu yang kian
sirna ditelan ragu
jenuh ku jenuh yang kian menyiksa
kan ku hentikan puisi-puisi cinta
ku musnahkan tiap kata pelukis rindu
kan ku makamkan tiap rima yang ada di pemakanam yang takkan pernah
ditemukan
kan kuberi pusara batu
pusara batu yang hanya padas belaka
takkan kutaburi bunga
takkan ku sirami air mata takkan kusebut namanya
takkan kukenang dirinya
kubiarkan ia berkabut duka
dikubur tak bernama Dia lembut seperti kapas
Dia indah bagaikan malaikat bersayap
yang turun
dari langit
Dia anugerah terindah yang ada di
hidupku Wajahnya meneduhkan jiwaku yang
rapuh
Tutur katanya menenangkan hatiku
yang
bimbang
Senyumnya menghiasai hari – hariku Dan canda tawanya menghangatkan
suasana di
hidupku
Aku mencintainya … Aku menyayanginya … Aku mengasihinya …. Sepanjang hidupku…. Karenanya aku bisa mengenal cinta
Karenanya aku mengerti artinya hidup
Dan karenanya pula aku dapat
merasakan
indahnya hidup
Terima kasih Tuhan … Kau telah kirimkan dia untukku
Walau aku tak memilikinya
Aku bahagia telah mengenalnya Aku disini terdiam
Tersentak tanpa kata
Seakan dunia gelap oleh kabut
Seolah cahaya hilang di telannya
Ku mencintai bukan membenci
Ketika ku coba untuk memahami Arti cinta sebnarnya
Tapi kenapa hanya luka yang ku dapat
Kini ku coba untuk merajut kembali
sehelai demi
sehelai
Ketika rajutan itu akan utuh kau hancurkan
dengan
Dengan sebuah silet tajam
Kau sayat seolah kau tak mempuyai
rasa
Aku hanya bisa terdiam melihatnya Seakan pasrah dengan semua
Karma ku mencintai
Buka ,aku yang di cintai
Semoga kau bahagia
Dengan luka ku ini
Semoga kau tenang Dengan pederitaan hati
Sesungguhnya tuhan melihat
Mendengar
Dan mersakan
Apa yg kurasa
Dia tak diam Tapi dia selalu mendengar do’a ku Suatu saat kau akan tau
Arti cinta sebenar nya.. Semua telah berlalu
dari sini
dari sisiku......
dari mataku....
dari kisi-kisi hidupku yang terdalam
dan saat ini aku bersedih dan merana Denyut nadiku serasa berhenti
karena aku harus terus merindukanmu
sedang engkau telah pergi....
meninggalkanku....
bersama yang lain..dan aku sakit!!!!!
Kuingin kau tau.... sesungguhnya dan sebenarnya......
apa yang ada di hatiku tentangmu
bahwa aku mencintaiku.....
tulus dan mengharapkan
untuk hidup bersamamu
Aku terus mengharapmu... untuk kembali lagi padaku
walau aku juga harus belajar...
untuk menerima kenyataan
dan mengerti....
tentang cinta yang sesungguhnya
melihat engkau bahagia.... bersama yang lain Duduk sendiri seakan
tak berarti
pikiran melayang .. hadirkan mimpi-
mimpi..
ku ambil gitar kucoba tuk bernyanyi
hilangkan resah yang slalu membayangi
tiap malam kurasakan selalu sepi
tak ada teman.. apalagi kekasih
semua harapan hanyalah mimpi-
mimpi
lagi-lagi aku hanya bisa bernyanyi.. lagu ini tercipta tuk menghibur hati
dikala sepi,, saat ku sendiri
ooh.. ku bernyanyi .. bernyanyi tuk
hilangkan
sedih
lagu ini lagu tuk menghibur hati.. Kala malam
menjelang
aku mulai mengenang
segala kenangan
antara nyata dan angan
menyatu dalam kegelapan dan kala sang fajar menjelang
aku mulai bertanya dan bertanya
pada kesegaranNYA tentang arti cinta
pada kelembutan awan membiru
jingga tentang
arti mimpi semalam pada cahaya mentari pun aku berkata
aku ingin seperti mu mentari
yang tak lelah menyinari
sepanjang hari dengan pasti
tanpa perlu janji-janji
esok atau pun lusa pasti kan kembali menyinari
tanpa lelah dan pamrih di hati
tapi apakah aku bisa sepertimu?
bila saat ini saja
hatiku sedang terluka Sore sudah dipeluk
mendung
dan rintik hujan turun satu-satu
Dan butiran air yang melekat di daun
yang bergoyang lembut ditiup angin
adalah gemerlap air mata yang turun di pipi mungil malaikat kecil
yang menangisi bumi dan kaki-kaki
yang
menapak di atasnya
Seribu duka, seribu tanya
Akankah ciptaanNya mampu dia jaga dengan
kukuh
hingga menginjak bilangan seribu
warsa
kala manusia bisa menghitung tujuh,
tujuh, tujuh lagi, seperti hari ini
Doa malaikat kecil membumbung
melambung
jauh
khidmat puji syukur berserah padaNya
dengan patuh
dan hati putihnya sujud, luruh tak
mengeluh
Pada hari kuketuk pintu sorgaMu,
Tuhanku, aku
mohon jangan Kau biarkan air mataku runtuh Cinta membuat
hidup lebih berarti
Karena kekasih mengisi hidupku....
seperti cawan yang jadi berarti karena
berisi
air. Kekasih adalah belahan jiwa
yang mengisi kekosongan dengan
cinta.
Tempat dimana kemanjaan dan kasih
sayang
dipertemukan Ketika rasa lelah, putus asa
tergantikan dengan harapan
dan keindahan arti hidup ini
Senyum dan kedamaianpun menyertai
hatiku
Selamat malam kekasihku.... Biar larut dalam mimpi
cuma itu yang ku punya saat ini denyut nadi yang
mendetak dari jantung ini
tak lagi beraturan seperti biasa_nya ,,
yang ku rasa semua mulai berbeda ..
karna di setiap langkahku ku utarakan
nama mu ,,
dan tiap kali aku berhenti ku
bayangkan
wajahmu ..
tak pernah lepas hayal_ku mengikat
seluruh tubuh ini agar tidak meninggal_knmu
karna di seluruh jiwa dan raga ku telah
ku
ukir indah nama mu ,,
yang pada saat itu pula membuat
lengkung senyum di bibir ku ..
seandai_nya kau tau hidup q ini
hanyalah
sebatas rindu padamu ,,
mungkin saja kau kan menoleh
padaku ,, dan membuka jalan menuju hatimu ..
namun inilah aku yang tak mampu
berkata
untuk menjelaskan isi hati ku .. Bait kata yg kau
harap baru sempat aku
kirim
Meski sudah aku tulis lama
Setelah denting senyummu enggan
berlalu dari ku
Yg bertahta di kerajaan kalbu
Mungkin bait tanya tlah lama
mengurungmu
dalam kata2 yg entah menemani saat
senyap tiba Mungkin ada maaf dariMU
Jika nanti bait sanjakKU tiba dg bait2 yg
patah
Usai menempuh lorong waktu yg
mungkin
tak pernah bisa qt pahami Pada saatnya
Di ujung perjalanan
Akan kubingkai binar matamu
Lalau ku genggam dirimu
Dan kubuat kau terjaga dari lelapmu apa yang harus aku
lakukan
ketika ku akan pergi, kau
menggenggam erat
tanganku
dan berucap "jangan pernah tinggalkan aku"
"karena aku takan bisa dan tak akan
bisa
menerima semua itu"
apa yang harus aku lakukan
karena aku sungguh mencintaimu dan sungguh
menyayangimu
aku sungguh-sungguh
membutuhkanmu
aku selalu ingin di sisimu
tapi apa juga yang harus aku lakukan
ketika keberadaanku malah
menyakitimu
ketika sayangku malah menyiksamu
dan cintaku semakin membuatmu
resah janganlah engkau membisu
karena bingung ini sungguh
menghimpitku
katakanlah ...
katakanlah ... apa yang harus aku
lakukan Jika waktu dapat
berbalik arah
Akan ku tata kehidupanku seindah
bayanganku
Tatapi kini aku sadar semua itu
hanyalah penyesalan belaka
Hal-hal yang belum pernah terpikirkan
di masa
itu, kini telah menjadi beban hidupku
Sekarang semuanya sudah berlalu dan
terlambat untuk di ubah
Hidupku akan selalu berada di dalam
keadaan
yang sangat menyakitkan
Inilah hidupku , tidak ada seorangpun
yang tahu tentang hidupku
Hanya diriku yang mengerti hidupku
Seandainya waktu dapat berputar
kembali
Aku lebih memilih untuk tidak
dilahirkan di dunia ini
Aku tidak ingin dilahirkan bukan
untuk
diriku
sendiri,
Tetapi untuk mereka yang melahirkanku karena
aku sadar
Kehadiranku hanya membuat beban
yang sangat
berat bagi mereka rasa bodoh
menikam hati,
tanpa menyadari hati nurani,
butakan emansipasi tuk nafsu biadap,
tak menyadari akhir dari kebusukan
jiwa,hasutan mulut busuk menjerumuskan
penyesalan,
kesucian hanya terbayar dengan
omong kosong,
persetan janji busuk tuk tak
melakukan kebiadapan,
dunia ini penuh dengan kaum hawa
yang
pecundang,
keberanian diri tuk lupakan
TUHAN,membawa kedok kesucian tanpa berhati suci,
ancaman neraka dekati diri,berpesta
hancurkan
kesucian,
yakin mempunyai TUHAN tanpa
berakhlak keTUHANAN ,
berpesta dalam kegelapan,tercipta satu
nyawa
menghilangkan nyawa tak berdosa,
kebiadapan nafsu yang tak berhati
nurani

40 keistimewaan wanita

Wanita yang solehah (baik) itu lebih
baik daripada 1000 pria yang
soleh.Barang siapa yang
menggembirakan anak
perempuannya, derajatnya seumpama
orang yang sentiasa menangis kerana takutkan Allah S.W.T. dan orang yang
takutkan Allah S.W.T. akan diharamkan
api neraka ke atas tubuhnya.Barang
siapa yang membawa hadiah (barang
makanan dari pasar ke rumah) lalu
diberikan kepada keluarganya, maka pahalanya seperti
bersedekah.Hendaklah mendahulukan
anak perempuan daripada anak pria.
Maka barang siapa yang menyukakan
anak perempuan seolah- olah dia
memerdekakan anak Nabi Ismail A.S.Wanita yang tinggal bersama anak-
anaknya akan tinggal bersama aku
(Rasulullah S.A.W.) di dalam
syurga.Barang siapa mempunyai tiga
anak perempuan atau tiga saudara
perempuan atau dua anak perempuan atau dua saudara perempuan, lalu dia
bersikap ihsan dalam pergaulan
dengan mereka dan mendidik mereka
dengan penuh rasa takwa serta
bertanggungjawab, maka baginya
adalah syurga.Daripada Aisyah r.a. “Barang siapa yang diuji dengan se Suatu daripada anak-anak
perempuannya, lalu dia berbuat baik
kepada mereka, maka mereka akan
menjadi penghalang baginya daripada
api neraka.Syurga itu di bawah telapak
kaki ibu.Apabila memanggil akan engkau dua orang ibu bapamu, maka
jawablah panggilan ibumu
dahulu.Wanita yang taat berkhidmat
kepada suaminya akan tertutup pintu-
pintu neraka dan terbuka pintu-pintu
syurga. Masuklah dari mana-mana pintu yang dia kehendaki dengan tidak
dihisab.Wanita yang taat akan
suaminya, semua ikan-ikan di laut,
burung di udara, malaikat di langit,
matahari dan bulan, semuanya
beristighfar baginya selama mana dia taat kepada suaminya dan direkannya
(serta menjaga sembahyang dan
puasanya).Aisyah r.a. berkata “Aku bertanya kepada Rasulullah S.A.W.,
siapakah yang lebih besar haknya
terhadap wanita? Jawab baginda,
“Suaminya.” “Siapa pula berhak terhadap pria?” tanya Aisyah kembali, Jawab Rasulullah S.A.W.
“Ibunya.”Perempuan apabila sembahyang lima waktu, puasa bulan
Ramadan, memelihara kehormatannya
serta taat akan suaminya, masuklah dia
dari pintu syurga mana sahaja yang dia
kehendaki.Tiap perempuan yang
menolong suaminya dalam urusan agama, maka Allah S.W.T. memasukkan
dia ke dalam syurga lebih dahulu
daripada suaminya (10,000
tahun).Apabila seseorang perempuan
mengandung janin dalam rahimnya,
maka beristighfarlah para malaikat untuknya. Allah S.W.T. menatatkan
baginya setiap hari dengan 1,000
kebaikan dan menghapuskan darinya
1,000 kejahatan.Apabila seseorang
perempuan mulai sakit hendak
bersalin, maka Allah S.W.T. mencatatkan baginya pahala orang
yang berjihad pada jalan Allah
S.W.T.Apabila seseorang perempuan
melahirkan anak, keluarlah dia
daripada dosa-dosa seperti keadaan
ibunya melahirkannya.Apabila telah lahir (anak) lalu disusui, maka bagi ibu
itu setiap satu tegukan daripada
susunya diberi satu kebajikan.Apabila
semalaman (ibu) tidak tidur dan
memelihara anaknya yang sakit, maka
Allah S.W.T. memberinya pahala seperti memerdekakan 70 orang hamba
dengan ikhlas untuk membela agama
Allah S.W.T.Seorang wanita solehah
adalah lebih baik daripada 70 orang
wali.Seorang wanita yang jahat adalah
lebih buruk dari pada 1,000 pria yang jahat.Rakaat solat dari wanita yang
hamil adalah lebih baik daripada 80
rakaat solat wanita yang tidak
hamil.Wanita yang memberi minum air
susu ibu (asi) kepada anaknya
daripada badannya (susu badannya sendiri) akan dapat satu pahala dari
pada tiap-tiap titik susu yang
diberikannya.Wanita yang melayani
dengan baik suami yang pulang ke
rumah di dalam keadaan letih akan
mendapat pahala jihad.Wanita yang melihat suaminya dengan kasih sayang
dan suami yang melihat isterinya
dengan kasih sayang akan dipandang
Allah dengan penuh rahmat.Wanita
yang menyebabkan suaminya keluar
dan berjuang ke jalan Allah dan kemudian menjaga adab rumah
tangganya akan masuk syurga 500
tahun lebih awal daripada suaminya,
akan menjadi ketua 70,000 malaikat
dan bidadari dan wanita itu akan
dimandikan di dalam syurga, dan menunggu suaminya dengan
menunggang kuda yang dibuat
daripada yakut.Wanita yang tidak
cukup tidur pada malam hari kerana
menjaga anak yang sakit akan
diampunkan oleh Allah akan seluruh dosanya dan bila dia hiburkan hati
anaknya Allah memberi 12 tahun
pahala ibadat.Wanita yang memerah
susu binatang dengan “bismillah” akan didoakan oleh binatang itu dengan
doa keberkatan.Wanita yang menguli
tepung gandum dengan “bismillah”, Allah akan berkatkan rezekinya.Wanita
yang menyapu lantai dengan berzikir
akan mendapat pahala seperti meyapu
lantai di baitullah.Wanita yang hamil
akan dapat pahala berpuasa pada
siang hari.Wanita yang hamil akan dapat pahala beribadat pada malam
hari.Wanita yang bersalin akan
mendapat pahala 70 tahun solat dan
puasa dan setiap kesakitan pada satu
uratnya Allah mengurniakan satu
pahala haji.Sekiranya wanita mati dalam masa 40 hari selepas bersalin,
dia akan dikira sebagai mati syahid.Jika
wanita melayani suami tanpa khianat
akan mendapat pahala 12 tahun
solat.Jika wanita menyusui anaknya
sampai cukup tempo(2½ thn),maka malaikat-malaikat dilangit akan
khabarkan berita bahwa syurga wajib
baginya. Jika wanita memberi susu
badannya kepada anaknya yang
menangis, Allah akan memberi pahala
satu tahun solat dan puasa.Jika wanita memicit/mijat suami tanpa disuruh
akan mendapat pahala 7 tola emas dan
jika wanita memicit suami bila disuruh
akan mendapat pahala 7 tola
perak.Wanita yang meninggal dunia
dengan keredhaan suaminya akan memasuki syurga.Jika suami
mengajarkan isterinya satu masalah
akan mendapat pahala 80 tahun
ibadat.Semua orang akan dipanggil
untuk melihat wajah Allah di akhirat,
tetapi Allah akan datang sendiri kepada wanita yang memberati
auratnya yaitu memakai purdah di
dunia ini dengan istiqamah.

naluri jiwa ...

Apakah arti hari ini ‘pabila masaku kian lama kian menganga kian detik tak lagi berharga Apakah arti hari ini ‘pabila runtun dari arwahku diperhitungkan Tuhan… Engkau yang berkuasa atas kemulyaan detak jantung di tubuh fanaku ini atas berharganya denyut nadi di urat ini dan atas segumpal darah yang mengalir di sekujur tulang putih ini Adakah senja esok sambut aku Adakah dera angin malam untukku dan Adakah tidur untuk terbangun atas diriku

Saturday 23 April 2011

Keutamaan ilmu tauhid

Dari Utsman bin Affan
radhiyallahu’anhu, beliau berkata: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Barangsiapa yang meninggal dalam keadaan
mengetahui bahwa tidak ada yang
sesembahan -yang benar- selain
Allah, niscaya masuk surga. ” (HR. Muslim, lihat Syarh Muslim [2/64]) Hadits yang agung ini mengandung
banyak pelajaran, di antaranya: 1. Ilmu -mengetahui maksudnya-
merupakan salah satu syarat la ilaha
illallah (lihat at-Tanbihat al-
Mukhtasharah, hal. 43). Maknanya,
jika seseorang mengucapkan la ilaha
illallah tanpa mengerti maknanya maka syahadatnya belum bisa
diterima. 2. Yang dimaksud dengan ilmu di sini
adalah ilmu yang melahirkan amalan.
Dia mengetahui bahwa sesembahan
yang benar hanya Allah dan dia pun
menyembah-Nya serta tidak
mempersekutukan-Nya dengan sesuatu apapun. Dalilnya adalah
sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dalam hadits yang lain,
“Barangsiapa yang meninggal dalam keadaan tidak mempersekutukan
Allah dengan sesuatu apapun maka
dia akan masuk surga. Dan
barangsiapa yang meninggal dalam
keadaan mempersektukan Allah
dengan sesuatu apapun maka dia akan masuk neraka. ” (HR. Muslim dari Jabir bin Abdullah
radhiyallahu’anuma, lihat Syarh Muslim [2/164-165]) 3. Hadits ini menunjukkan betapa tinggi
keutamaan ilmu tauhid. Karena ilmu
tentang tauhid inilah yang akan
mengantarkan seorang hamba
menuju surga-Nya. Dengan syarat
orang tersebut harus mengamalkannya dan tidak
melakukan pembatalnya. Orang yang
tidak melakukan kesyirikan -dan dosa
lain yang serupa- pasti masuk surga
(lihat Syarh Muslim [2/168]) 4. Hadits ini menunjukkan bahwa orang
musyrik di akherat kelak kekal di
dalam neraka. Sama saja apakah dia
itu berasal dari kalangan Ahli Kitab;
Yahudi dan Nasrani, pemuja berhala
ataupun segenap golongan orang kafir yang lainnya. Bahkan hukum ini
-kekal di neraka- juga berlaku umum
bagi mereka yang memeluk agama
selain Islam ataupun mengaku Islam
padahal telah dihukumi kekafiran
akibat tindakan kemurtadan yang dilakukannya kemudian mati di atas
keyakinannya tersebut (lihat Syarh
Muslim [2/168]) 5. Hadits ini menunjukkan bahwa pahala
bagi amalan manusia di akherat nanti
ditentukan di saat akhir
kehidupannya. Innamal a’malu bil khawatim. 6. Hadits ini menunjukkan tidak
mungkin bersatu antara Islam dan
kekafiran. Maka bagaimanakah lagi
orang yang mengatakan bahwa
mereka menganut ajaran Islam
Liberal?! 7. Hadits ini menunjukkan betapa besar
kebutuhan umat manusia kepada ilmu
tauhid, sebab apabila mereka tidak
memahaminya akan sangat besar
kemungkinannya mereka
melanggarnya -berbuat syirik- dalam keadaan tidak sadar kemudian
meninggal di atasnya, wal ‘iyadzu billah! 8. Wajib mengimani adanya surga dan
segala kenikmatan yang ada di
dalamnya 9. Surga hanya dimasuki oleh orang-
orang yang bertauhid. Maka hadits ini
menjadi bantahan yang sangat telak
bagi kaum Liberal dan Pluralis yang
menggembar-gemborkan paham
Islam Liberal. Di antara contoh keyakinan mereka yang sangat
menjijikkan adalah ucapan salah
seorang tokoh mereka, “Kalau surga itu hanya dihuni oleh orang Islam saja,
maka tentunya mereka akan
kesepian.” Maha Suci Allah dari apa yang mereka ucapkan. Ada seorang
teman yang menceritakan kepada
kami sebuah kisah yang didengarnya
dari salah seorang ustadz. Suatu
ketika seseorang berkata kepada
temannya sesama tukang becak, “Surga itu seperti alun-alun Kraton Yogyakarta. Dari mana saja orang
datang dan melewati jalan manapun,
tidak masalah. Yang penting akhirnya
mereka juga sampai ke sana.” Maka temannya menjawab dengan lugas,
“Itu ‘kan surganya Mbah -Moyang- mu!” 10. Hadits ini mengandung dorongan
untuk memahami dan mengamalkan
tauhid dengan sebenar-benarnya
serta dorongan untuk menjauhi
segala macam bentuk kesyirikan

Pengertian ilmu tauhid

1. ILMU TAUHID Pengertian, Pembahasan, Kedudukan, Hukum,
dan Atsarnya dalam Kehidupan. 2. Pengertian ( Ma’na ‘ilmi-tauhidi` ) Ilmu yang membahas tentang
pengokohan keyakinan agama yang
dilandasi dalil-dalil naqli maupun aqli ,
sehingga dapat menghilangkan
segala keraguan. 3. Bidang Pembahasan ( Majaalaatuhu ) Bidang pembahasan Ilmu Tauhid
adalah arkaanul iimaani. Enam Rukun Iman: Iman kepada Allah Iman kepada rasul-rasul Allah Iman kepada kitab-kitab Allah Iman kepada malaikat-malaikat Allah Iman kepada hari akhir Iman kepada kepada takdir Allah 4. Kedudukan Ilmu Tauhid ( Makaanatuhu ) Ilmu Tauhid adalah ilmu yang paling
mulia ( asyraful ‘uluumi ). Hal ini disebabkan dua hal: Pokok pembahasannya adalah
tentang ALLAH rabbul ‘alamiin ( asyraful maudhuuin ) Manfaatnya amat luhur ( asyraful
manfa’atin ), yakni kebahagiaan ( as- sa’aadah ) yang hakiki. 5. Hukum Mempelajarinya ( Hukmu ta’allumihi ) Hukum mempelajarinya adalah fardhu
‘ain. Karena tujuan dari ilmu ini adalah al-
iqtinaa’ul qalbiyyu wal ‘aqliyyu bishihhatil Islaami (keyakinan /
kepuasan hati dan akal terhadap
kebenaran Islam). Mempelajari lebih dari itu hukumnya
fardhu kifayah. 6. Al-Qur’an adalah kitab Tauhid terbesar Pembahasan utama dalam al-Qur’an adalah tauhid. Tidak ada satu halaman pun di
dalamnya—dari awal hingga akhir— kecuali berbicara tentang tauhid. Bahkan dapat dikatakan bahwa ayat-
ayat yang turun sebelum hijrah (ayat-
ayat makiyyah) seluruhnya berisi
tauhid dan yang terkait dengannya. 7. Sikap kaum Muslimin terhadap Tauhid Sejarah mencatat bahwa saat kaum
muslimin penuh perhatian terhadap
tauhid ( ihtimaamu bihi ) , maka pada
saat itulah mereka akan memperoleh
kemuliaan ( al-izzah ) dan
kepemimpinan ( as-siyaadah ). Namun, saat mereka mengabaikannya
( ihmaaluhu ), maka pada saat itulah
mereka akan memperoleh kehinaan
(ad-dhillah) dan kekalahan ( al-
inhizaamu ). 8. Urgensi Ilmu Tauhid Syarat diterimanya amal ( min
syuruuthi qabulul ‘amali ) adalah Iman dan Islam. Pintu iman dan Islam adalah dua
kalimah syahadah. Dua kalimah syahadah adalah tauhid
itu sendiri. Jadi, ilmu tauhid itu sangat penting,
karena menjadi pengantar bagi
diterimanya amal. 9. Iman adalah asas Amal Allah tidak menerima amal kecuali dari
orang-orang mu’min. Orang-orang yang tidak beriman
ketika beramal tidak mengharap
pahala dari-Nya; tidak takut pada-Nya;
tidak menginginkan keridhoan-Nya;
tidak peduli apakah yang mereka
lakukan itu halal atau haram. Allah menyebutkan tentang hal ini
dalam firman-Nya: QS. 25: 23; QS. 14:
18; QS. 24: 39). 10. Pintu Islam Dua kalimah syahadah adalah pintu
masuk Islam. Syahadat tidak akan sempurna jika
seseorang tidak mengetahui ilmu
tauhid. Jadi, ilmu tauhid adalah ilmu yang
penting meneurut ajaran Islam. 11. Atsar Tauhid dalam Kehidupan Akibat negatif bodoh terhadap Ilmu
Tauhid: Tidak memiliki orientasi hidup (QS. 47:
12) Tertipu oleh dunia yang fana. Merajalelanya kemaksiatan dan
kerusakan (QS. 30: 41). Atsar Tauhid dalam kehidupan: Memiliki orientasi hidup yang jelas. Tauhid melahirkan kedamaian
diantara manusia. Membuka pintu kebaikan. 12. Semoga ALLAH menjadikan kita orang-orang yang bertauhid….

ilmu tauhid ..l

Tauhid (Arab :ﺪﻴﺣﻮﺗ), adalah konsep dalam aqidah Islam yang menyatakan keesaan Allah. Tauhid dibagi menjadi 3 macam yakni
tauhid rububiyah, uluhiyah dan Asma wa Sifat. Mengamalkan tauhid dan
menjauhi syirik merupakan konsekuensi dari kalimat sahadat yang telah diikrarkan oleh seorang
muslim. Kedudukan tauhid dalam Islam Seorang muslim meyakini bahwa
tauhid adalah dasar Islam yang paling
agung dan hakikat Islam yang paling
besar, dan merupakan salah satu
syarat merupakan syarat diterimanya
amal perbuatan disamping harus sesuai dengan tuntunan rasulullah. Dalil Al-Qur'an tentang keutamaan
& keagungan tauhid Allah Subhaanahu Wa Ta'aalaa
berfirman: "Dan sesungguhnya Kami
telah mengutus rasul pada tiap-tiap
umat (untuk menyerukan):
Sembahlah Allah (saja), dan jauhilah
Thaghut itu" (QS An Nahl: 36) "Padahal mereka hanya disuruh
menyembah Tuhan Yang Maha Esa;
tidak ada Tuhan (yang berhak
disembah) selain Dia. Maha Suci Allah
dari apa yang mereka
persekutukan" (QS At Taubah: 31) "Maka sembahlah Allah dengan
memurnikan ketaatan kepada-Nya.
Ingatlah, hanya kepunyaan Allah-lah
agama yang bersih (dari syirik)" (QS
Az Zumar: 2-3) "Padahal mereka tidak disuruh kecuali
supaya menyembah Allah dengan
memurnikan keta`atan kepada-Nya
dalam (menjalankan) agama dengan
lurus" (QS Al Bayinah: 5) Perkataan ulama tentang tauhid Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah rahimahullah mengatakan: "Orang
yang mau mentadabburi keadaan
alam akan mendapati bahwa sumber
kebaikan di muka bumi ini adalah
bertauhid dan beribadah kepada
Allah Subhaanahu Wa Ta'aalaa serta taat kepada Rasulullah shallallaahu
'alaihi wa sallam. Sebaliknya semua
kejelekan di muka bumi ini; fitnah,
musibah, paceklik, dikuasai musuh
dan lain-lain penyebabnya adalah
menyelisihi Rasulullah shallallaahu 'alaihi wa sallam dan berdakwah
(mengajak) kepada selain Allah
Subhaanahu Wa Ta'aalaa. Orang yang
mentadabburi hal ini dengan sebenar-
benarnya akan mendapati kenyataan
seperti ini baik dalam dirinya maupun di luar dirinya" (Majmu' Fatawa 15/25) Karena kenyataannya demikian dan
pengaruhnya-pengaruhnya yang
terpuji ini, maka syetan adalah
makhluk yang paling cepat (dalam
usahanya) untuk menghancurkan
dan merusaknya. Senantiasa bekerja untuk melemahkan dan
membahayakan tauhid itu. Syetan
lakukan hal ini siang malam dengan
berbagai cara yang diharapkan
membuahkan hasil. Jika syetan tidak berhasil
(menjerumuskan ke dalam) syirik
akbar, syetan tidak akan putus asa
untuk menjerumuskan ke dalam syirik
dalam berbagai kehendak dan lafadz
(yang diucapkan manusia). Jika masih juga tidak berhasil maka ia akan
menjerumuskan ke dalam berbagai
bid'ah dan khurafat. (Al Istighatsah,
karya Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah
hal 293, lihat Muqaddimah Fathul
Majiid tahqiq DR Walid bin Abdurrahman bin Muhammad Ali
Furayaan, hal 4) Pembagian tauhid Rububiyah Beriman bahwa hanya Allah satu-
satunya Rabb yang memiliki, merencanakan, menciptakan,
mengatur, memelihara, memberi
rezeki, memberikan manfaat, menolak
mudharat serta menjaga seluruh Alam
Semesta. Sebagaimana terdapat dalam Al Quran surat Az Zumar ayat 62 :"Allah menciptakan segala sesuatu
dan Dia memelihara segala sesuatu".
Hal yang seperti ini diakui oleh seluruh
manusia, tidak ada seorang pun yang
mengingkarinya. Orang-orang yang
mengingkari hal ini, seperti kaum atheis, pada kenyataannya mereka
menampakkan keingkarannya hanya
karena kesombongan mereka.
Padahal, jauh di dalam lubuk hati
mereka, mereka mengakui bahwa
tidaklah alam semesta ini terjadi kecuali ada yang membuat dan
mengaturnya. Mereka hanyalah
membohongi kata hati mereka sendiri.
Hal ini sebagaimana firman Allah
“Apakah mereka diciptakan tanpa sesuatu pun ataukah mereka yang
menciptakan? Ataukah mereka telah
menciptakan langit dan bumi itu?
sebenarnya mereka tidak meyakini
(apa yang mereka katakan). “ (Ath- Thur: 35-36) Namun pengakuan seseorang
terhadap Tauhid Rububiyah ini
tidaklah menjadikan seseorang
beragama Islam karena
sesungguhnya orang-orang
musyrikin Quraisy yang diperangi Rosululloh mengakui dan meyakini
jenis tauhid ini. Sebagaimana firman
Allah, “Katakanlah: ‘Siapakah Yang memiliki langit yang tujuh dan Yang
memiliki ‘Arsy yang besar?’ Mereka akan menjawab: ‘Kepunyaan Allah. ’ Katakanlah: ‘Maka apakah kamu tidak bertakwa?’ Katakanlah: ‘Siapakah yang di tangan-Nya berada
kekuasaan atas segala sesuatu
sedang Dia melindungi, tetapi tidak
ada yang dapat dilindungi dari -Nya,
jika kamu mengetahui?’ Mereka akan menjawab: ‘Kepunyaan Allah. ’ Katakanlah: ‘Maka dari jalan manakah kamu ditipu?’” (Al-Mu’minun: 86-89). Uluhiyah/Ibadah Beriman bahwa hanya Allah semata
yang berhak disembah, tidak ada
sekutu bagiNya. "Allah menyatakan
bahwa tidak ada Tuhan (yang berhak
disembah) selain Dia yang
menegakkan keadilan. Para malaikat dan orang orang yang berilmu (juga
menyatakan demikian). Tidak ada
Tuhan (yang berhak disembah) selain
Dia yang Mahaperkasa lagi Maha
Bijaksana" (Al Imran: 18). Beriman
terhadap uluhiyah Allah merupakan konsekuensi dari keimanan terhadap
rububiyahNya. Mengesakan Allah
dalam segala macam ibadah yang kita
lakukan. Seperti salat, doa, nadzar,
menyembelih, tawakkal, taubat,
harap, cinta, takut dan berbagai macam ibadah lainnya. Dimana kita
harus memaksudkan tujuan dari
kesemua ibadah itu hanya kepada
Allah semata. Tauhid inilah yang
merupakan inti dakwah para rosul
dan merupakan tauhid yang diingkari oleh kaum musyrikin Quraisy. Hal ini
sebagaimana yang difirmankan Allah
mengenai perkataan mereka itu
“Mengapa ia menjadikan sesembahan-sesembahan itu
Sesembahan Yang Satu saja?
Sesungguhnya ini benar-benar suatu
hal yang sangat
mengherankan.” (Shaad: 5). Dalam ayat ini kaum musyrikin Quraisy
mengingkari jika tujuan dari berbagai
macam ibadah hanya ditujukan untuk
Allah semata. Oleh karena
pengingkaran inilah maka mereka
dikafirkan oleh Allah dan Rosul-Nya walaupun mereka mengakui bahwa
Allah adalah satu-satunya Pencipta
alam semesta. Asma wa Sifat Beriman bahwa Allah memiliki nama
dan sifat baik (asma'ul husna) yang
sesuai dengan keagunganNya. Umat
Islam mengenal 99 asma'ul husna
yang merupakan nama sekaligus sifat
Allah. Tidak ada tauhid mulkiyah Tauhid itu ada tiga macam, seperti
yang tersebut di atas dan tidak ada
istilah Tauhid Mulkiyah ataupun
Tauhid Hakimiyah karena istilah ini
adalah istilah yang baru. Apabila yang
dimaksud dengan Hakimiyah itu adalah kekuasaan Allah Azza wa Jalla,
maka hal ini sudah masuk ke dalam
kandungan Tauhid Rububiyah.
Apabila yang dikehendaki dengan hal
ini adalah pelaksanaan hukum Allah
di muka bumi, maka hal ini sudah masuk ke dalam Tauhid Uluhiyah,
karena hukum itu milik Allah
Subhanahu wa Ta'ala dan tidak boleh
kita beribadah melainkan hanya
kepada Allah semata. Lihatlah firman
Allah pada surat Yusuf ayat 40. [Al- Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawas] [Disalin dari kitab Syarah Aqidah Ahlus
Sunnah Wal Jama'ah Oleh Yazid bin
Abdul Qadir Jawas, Penerbit Pustaka
At-Taqwa, Po Box 264 Bogor 16001,
Cetakan Pertama Jumadil Akhir
1425H/Agustus 2004M]