Nonton iklan bentar ya...!!!

Tuesday 27 September 2016

Jangan menyerah sahabat, maju terus dan jangan menyerah

Jika sebuah telur dipecahkan oleh kekuatan dari LUAR,
maka kehidupan di dalam telur BERAKHIR.
 

Tapi......
Jika sebuah telur dipecahkan oleh kekuatan dari DALAM, maka kehidupan baru telah LAHIR.

HAL-HAL BESAR selalu dimulai DARI DALAM.

TUHAN tidak pernah menjanjikan
bahwa langit itu selalu biru..
Bunga selalu mekar...
dan Mentari selalu bersinar...

Tapi ketahuilah bahwa DIA selalu
memberi pelangi di setiap badai,
Senyum di setiap air mata,
Berkah di setiap cobaan,
dan jawaban di setiap doa.

Jangan pernah menyerah sahabat,
Terus berjuanglah.
“Life is so beautiful”.

•Hidup bukanlah suatu tujuan,
melainkan perjalanan maka nikmatilah.
•Hidup adalah tantangan, hadapilah.
•Hidup adalah anugerah, terimalah.
•Hidup adalah pertandingan,
menangkanlah.
•Hidup adalah tugas, selesaikanlah.
•Hidup adalah cita-cita, capailah.
•Hidup adalah misteri,
singkapkanlah.
•Hidup adalah kesempatan,
ambillah.
•Hidup adalah lagu, nyanyikanlah.
•Hidup adalah janji, penuhilah.
•Hidup adalah keindahan,
bersyukurlah.
•Hidup adalah teka-teki,
pecahkanlah.

1 hal yang buat kita Bahagia adalah CINTA
1 hal yang buat kita tambah Dewasa adalah MASALAH
1 hal yang buat kita Hancur adalah PUTUS ASA
1 hal yang buat kita Maju adalah USAHA
1 hal yang buat kita Kuat adalah DOA..

Puisi .sabar itu sulit , tapi indah

Jadikanlah sabar seperti sabarnya ulat yang menanti menjadi kepompong
dan kepompong pun harus bersabar untuk menjadi seekor kupu-kupu yang Indah...

Jadikanlah sabar seperti sabarnya kaktus yang bertahan di padang pasir yang panas

untuk menanti mekarnya kuncup bunga sebagai penghiburnya...
Jadilah sabar seperti sabarnya bumi menanti hujan yang turun dari langit untuk menumbuhkan biji-bijian dalam perutnya.

Sabar...
bukan berarti lemah,
bukan pula berarti kalah.

Justru sabar adalah benteng keselamatan dari keputus asaan.
Bertawakal atas segala ujian...


Bersamanya
Tetap
Selamanya...........

Kunci keberhasilan dunia dan akhirat adalah sabar

Maukah Anda mengetahui sebuah kunci keberhasilan? Jika Anda sudah memiliki kunci keberhasilan ini, maka Anda dijamin akan berhasil.
Kunci keberhasilan ini sebenarnya nampak sederhana, tetapi tidak semua orang yang mampu memilikinya. Tentu saja, ada harga yang harus Anda bayar untuk mendapatkan kunci keberhasilan ini. Anda mau membayarnya?
Kunci keberhasilan itu adalah sabar.
Dan ketahuilah bahwa di dalam kesabaran terhadap hal yang engkau benci terdapat banyak kebaikan. Bahwa pertolongan itu (datang) setelah kesabaran, dan kelapangan itu (datang) setelah kesempitan serta bahwa kemudahan itu (datang) setelah kesulitan.” (HR Ahmad No 2666)

CARA MEMILIKI KUNCI KEBERHASILAN

Saat berbicara tentang sabar, seringkali ada orang yang berkata: “Sabar itu tidak mudah!”
Siapa bilang mudah? Namun bukan berarti tidak bisa dilakukan. Kenapa harus mengatakan itu, semua orang juga tahu. Daripada Anda mengatakan “Sabar itu tidak mudah!” atau “Sabar Itu Sulit”, akan lebih baik jika Anda mengatakan dengan lantang dan penuh keyakinan “Saya akan berusaha sabar, Insya Allah saya bisa!”.
Ini jauh lebih baik daripada fokus akan sulitnya bersabar. Katakanlah bahwa Anda berusaha untuk sabar, maka kesabaran akan menjadi milik Anda, artinya kunci keberhasilan akan menjadi milik Anda. Tidak ada manfaatnya jika Anda terus mengatakan kalau sabar itu sulit, tidak mudah, tidak semudah membalikan telapak tangan, dan sebagainya. Justru akan menjauhkan sabar dari diri Anda karena Anda memiliki “pembenaran” untuk tidak sabar. Mengatakan kalimat-kalimat negatif itu akan menjauhkan Anda dari kunci keberhasilan.
Berusahalah untuk sabar maka Anda akan mendapatkan kesabaran itu:
Dan barangsiapa yang berusaha untuk selalu sabar, maka Allah akan memberinya kesabaran. Dan tidaklah seseorang diberi sesuatu yang lebih baik dan lapang daripada kesabaran.” (HR. Tirmidzi No. 1947)

Kunci Keberhasilan Ini Tidak Berguna?

Ada ibu-ibu yang selalu mengeluh karena serba kekurangan. Saat ada yang menasihati, bersabarlah, dia menjawab
“Saya sudah bersabar, kurang apa lagi? Meskipun bersabar, tetap saja susah.”
Jelas, dia kurang sabar. Mungkin si ibu ini tidak memahami apa itu yang dikatakan sabar, sehingga dia merasa sudah sabar padahal belum. Seolah tidak berfungsi atau tidak memberikan manfaat.
Jika Anda membuka pintu mobil dengan kunci motor, maka tidak akan pernah berhasil. Yang Anda kira kunci mobil, padahal kunci motor. Jelas saja, tidak akan pernah berhasil meski Anda berusaha membuka mobil selama 1 tahun pun. Begitu juga, jika Anda berharap untuk berhasil dengan sabar, padahal bukan sebuah kesabaran, maka Anda tidak akan pernah berhasil.

BENTUK-BENTUK KESABARAN

Tidak Mengeluh

Telah menceritakan kepada kami Harun bin Ma’ruf berkata; telah menceritakan kepada kami Ibnu Wahb berkata; telah mengabarkan kepadaku ‘Amru dari Sa’id bin Abu Sa’id Al Khudri dari Bapaknya, bahwasanya ia mengeluh kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam tentang kebutuhannya, maka Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam pun bersabda kepadanya: “Bersabarlah wahai Abu Sa’id, karena sesungguhnya kefakiran yang menimpa seseorang yang mencintaku, adalah lebih cepat dari banjir di atas bukit atau di atas gunung yang turun ke bawah.” (HR Ahmad No 10952)

Tidak Lari

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Janganlah kalian berharap bertemu dengan musuh, maka jika kalian berjumpa dengan mereka hendaklah kalian bersabar.” (HR Ahmad No 10356)
Hadits lain mengatakan:
Jangan sampai kalian bergabung dengan pasukan yang apabila bertemu musuh mereka lari, dan jika mendapat ghanimah mereka mencuri.” (HR Ibnumajah No 2819)

Tetap Bertindak Untuk Kebaikan

Barangsiapa menanam suatu pohon lalu dia bersabar untuk merawatnya sampai berbuah, maka segala sesuatu yang mengenai buahnya akan menjadi sebuah sedekah di sisi Allah” (HR Ahmad No 15991)
Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Orang yang mu`min yang berbaur dengan orang dan bersabar atas gangguan mereka lebih besar pahalanya dari yang tidak berbaur dengan orang dan tidak bersabar atas gangguan mereka.” (HR Ahmad no 22019)
Hadits ini membantah bahwa sabar itu berarti selalu diam. Sabar bisa dalam bentuk tetap bertindak, seperti merawat pohon dan tetap bergaul.
Diam atau menahan diri bisa menjadi salah satu bentuk sabar jika memang diharuskan untuk diam atau menahan diri.Tentu saja, bentuk-bentuk kesabaran itu sangat luas, bisa Anda temukan di Al Quran dan Hadits yang tidak mungkin dibahas semuanya pada artikel yang pendek ini. Pada intinya ialah keteguhan hati dalam kebenaran. Mudah-mudahan artikel ini bisa menjadi pemicu bagi kita semua untuk berlajar tentang sabar lebih jauh lagi, berusaha untuk sabar, dan akhirnya menjadi orang yang sabar.  Ini adalah kunci keberhasilan dunia akhirat.
Mari Kita Berdo’a, agar kita menjadi orang-orang yang bersabar
“ALLAHUL MUSTA’AAN ALLAHUMMA SHABRAN WA ‘ALALLAHIT TUKLAAN (Allah Maha Menolong, Ya Allah berilah kesabaran padaku. Dan kepada Allahlah diserahkan segala urusan)

Control diri .ingin bersama allah ya harus sabar menghadapi tantangan

QS. Al Anfal (8): 72 
Terjemahan Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan berhijrah serta berjihad dengan harta dan jiwanya pada jalan Allah dan orang-orang yang memberikan tempat kediaman dan pertoIongan (kepada orang-orang muhajirin), mereka itu satu sama lain lindung-melindungi. Dan (terhadap) orang-orang yang beriman, tetapi belum berhijrah, maka tidak ada kewajiban sedikitpun atasmu melindungi mereka, sebelum mereka berhijrah. (Akan tetapi) jika mereka meminta pertolongan kepadamu dalam (urusan pembelaan) agama, maka kamu wajib memberikan pertolongan kecuali terhadap kaum yang telah ada perjanjian antara kamu dengan mereka. Dan Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan.

Kandungan QS. Al Anfal (8): 72
Pada ayat ini disebutkan tiga golongan antara lain : Golongan Muhajirin, Golongan Anshor  dan golongan kaum muslimin yang tidak berhijrah ke  Madinah.
Golongan pertama ialah yang memperoleh derajat tertinggi dan mulia di sisi Allah yaitu kaum Muhajirin yang pertama-tama berhijrah bersama Nabi Muhammad saw. ke Madinah dan orang-orang yang menyusul berhijrah kemudian yaitu berhijrah sebelum terjadinya perang Badar. Semua kekerasan dan kekejaman yang ditimpakan kepada kaum Muhajirin ini disambut dengan sabar dan tabah dan tidak dapat menggoyahkan keimanan mereka sedikit pun. Mereka tetap bertahan dan berjuang membela agama yang hak dan bersedia berkorban dengan harta dan jiwa, bahkan mereka bersedia meninggalkan kampung halaman, anak, istri dan harta benda mereka. Oleh sebab itu mereka diberi sebutan oleh Allah dengan keistimewaan, pertama "beriman", kedua "berhijrah", ketiga "berjuang dengan harta dan benda di jalan Allah".

Golongan kedua ialah: "Kaum Ansar" di Madinah yang memeluk agama Islam, beriman kepada Nabi saw. dan mereka berjanji kepada Nabi dan kaum Muhajirin akan sama-sama berjuang di jalan Allah, bersedia menanggung segala resiko dan duka perjuangan, untuk itu mereka siap berkorban dengan harta dan jiwa. Nabi Muhammad saw. menanamkan rasa ukhuwah Islamiah antara kedua golongan ini sehingga kaum Ansar memandang kaum Muhajirin sebagai saudara keturunannya, masing-masing golongan dapat mewarisi. Karena itu Allah memberikan dua sebutan kepada mereka, pertama "memberi tempat kediaman" dan kedua "penolong dan pembantu" dalam hal ini pula mereka dinamai "kaum Ansar". Seakan-akan kedua golongan ini karena akrabnya hubungan telah menjadi satu, sehingga tidak ada lagi perbedaan hak dan kewajiban di antara mereka. Karena itu Allah telah menetapkan bahwa hubungan antara sesama mereka adalah hubungan karib kerabat, hubungan setia kawan, masing-masing merasa berkewajiban membantu dan menolong satu sama lainnya bila ditimpa suatu bahaya atau malapetaka. Mereka saling tolong-menolong, saling nasihat-menasihati dan tidak akan membiarkan orang lain mengurus urusan mereka, hanya dari kalangan merekalah diangkat pemimpin bilamana mereka membutuhkan pemimpin yang akan menanggulangi urusan mereka. 

Golongan ketiga ialah: golongan kaum Muslimin yang tidak berhijrah ke Madinah. Mereka tetap saja tinggal di negeri yang dikuasai oleh kaum musyrikin seperti orang mukmin yang berada di Mekah dan beberapa tempat di sekitar kota Madinah. Mereka tidak dapat disamakan dengan kedua golongan Muhajirin dan Ansar karena mereka tidak berada dikalangan masyarakat Islam, tetapi berada di kalangan masyarakat musyrikin. Maka hubungan antara mereka dengan kaum Muslimin di Madinah tidak disamakan dengan hubungan antara mukmin Muhajirin dan Ansar dalam masyarakat Islam. Kalau hubungan antara sesama mukmin di Madinah sangat erat sekali bahkan sudah sampai kepada tingkat hubungan karib kerabat dan keturunan, maka hubungan dengan yang ketiga ini hanya diikat dengan keimanan saja. Demikianlah hubungan antara dua golongan pertama dengan golongan ketiga ini, yang harus diperhatikan dan diamalkan dan mereka harus bertindak sesuai dengan ketentuan-ketentuan yang telah ditetapkan Allah. Allah selalu melihat dan mengetahui apa yang dilakukan oleh hamba-Nya.

QS. Al Hujurat (49):12
Terjemahan Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan purba-sangka (kecurigaan), karena sebagian dari purba-sangka itu dosa. Dan janganlah mencari-cari keburukan orang dan janganlah menggunjingkan satu sama lain. Adakah seorang diantara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. Dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima Taubat lagi Maha Penyayang.
Kandungan QS. Al Hujurat (49): 12
Al-Qur’an surah al-Hujurat /49: 12  menjelaskan bahwa Allah Swt. melarang berprasangka buruk, yaitu menyangka seseorang melakukan perbuatan buruk Umar bin Al Khathab ra. pernah berkata, "Janganlah kalian berprasangka terhadap ucapan yang keluar dari saudara mukmin kecuali dengan prasangka baik. Sedangkan engkau sendiri mendapati adanya kemungkinan ucapan itu mengandung kebaikan."

Malik meriwayatkan dari Abu Hurairah RA, bahwa Rasulllah saw bersabda, "Jauhilah prasangka, karena prasangka itu adalah sedusta-dusta perkataan. Janganlah kalian meneliti rahasia orang lain, mencuri dengan, bersaing yang tidak baik, saling dengki, saling membenci, dan saling membelakangi. Jadilah kalian ini sebagai hamba-hamba Allah yang bersaudara." (hadis ini juga diriwayatkan oleh Bukhari, dan Muslim, juga Abu Dawud)

Pada surah al-Hujurat /49: 12  juga terdapat pemberitahuan tentang larangan berghibah. Ghibah masih diperbolehkan bila terdapat kemaslahatan yang lebih kuat, seperti misalnya dalam Jarh (menilai cacat dalam masalah hadits), Ta'dil (menilai baik/peninjauan kembali dalam masalah hadits), dan nasihat.


Adapun bagi orang-orang yang berghibah/menggunjing orang lain, diwajibkan bertaubat atas kesalahannya, dan melepaskan diri darinya (bergunjing) serta berkemauan keras untuk tidak mengulanginya lagi.
Diriwayatkan oleh malik dari Abu Hurairah RA, bahwarasulullah SAW bersabda
اياكم والظن فان الظن الحديث ولا تجسسوا ولا نتافسوا ولاتحاسدوا ولا تباعضوا ولا تدابروا وكونوا عبادالله اخونا( متفق عليه )
Artinya:
Jauhilah prasangka karena prasangka itu adalah cerita yang paling dusta, dan janganlah kamu saling memaki, saling mencari kesalahan, saling membanggakan, saling beriri,saling membenci, dan jadilah kamu hamba – hamba Allah yang bersaudara .

QS. Al Hujurat (49):10
Terjemahan Orang-orang beriman itu sesungguhnya bersaudara. Sebab itu damaikanlah (perbaikilah hubungan) antara kedua saudaramu itu dan takutlah terhadap Allah, supaya kamu mendapat rahmat.
Kandungan QS. Al Hujurat (49): 10
Sesungguhnya orang-orang mukmin yang mantap imannya serta dihimpun oleh keimanan, kendati tidak seketurunan adalah bagaikan bersaudara seketurunan, dengan demikian mereka memiliki keterikatan bersama dalam iman dan juga keterikatan bagaikan seketurunan; karena itu wahai orang-orang beriman yang tidak terlibat langsung dalam pertikaian antar kelompok-kelompok damaikanlah walau pertikaian itu hanya terjadi antara kedua saudara kamu apalagi jika jumlah yang bertikai lebih dari dua orang dan bertakwalah kepada Allah yakni jagalah diri kamu agar tidak ditimpa bencana, baik akibat pertikaian itu maupun selainnya supaya kamu mendapat rahmat antara lainrahmatpersatuan dan kesatuan.

Defenisi tirakat

Tiarakat dalam bahasa arab di sebut riyadloh yang dalam bahasa Indonesia disebut olah batin, yaitu suatu usaha mengolah batin seseorang dengan jalan laku ritual tertentu seperti puasa atau meditasi dengan supaya apa yang di cita citakan di beri kemudahan atau keberhasilan.
Setiap agama atau aliran kepercayaan memiliki cara tersendiri untuk tirakat, satu contoh islam mengajarkan agar menjalankan puasa, dandzikir sebagai laku tirakat, aliran kepercayaan seperti hindu – budha mengajarkan puasa semedhi dan sebagainya, kristen – katholik juga mengajarkan puasa yang tentunya sesuai keyakinan dan cara mereka.
Ini menunjukkan bahwa setiap agama mengajarkan adanya laku tirakat, laku olah batin agar kita mendapat restu dari Tuhan Semesta Alam sehingga apa yang kita cita citakan seperti mencari ilmu, jalan usaha, proses kehidupan di dunia dan lain lainnya menjadi mudah untuk di capai.
Lantas apa gunanya tirakat dalam hal supranatural?
Mengasah…. tujuan tirakat dalam hal supranatural adalah mengasah. Jika di ibaratkan, do’a, mantra atau amalan adalah sebuah pisau. Jika piasu ini diasah setiap hari maka lama kelamaan akan menjadi tajam jika di gunakan.
Dan setiap pisau tentunya memiliki bahan yang berbeda, ada pisau yang berbahan dari seng, metal, baja, meteorit atau bahkan ada yang gabungan. Jika piasu berbahan dari seng maka jika diasah dalam beberapa bulan pasti akan sangat tajam, namun jika pisau tersebut berbahan baja, meteorit atau gabungan sudah pasti di butuhkan waktu bertahun tahun untuk membuat piasu tersebut menjadi taman.
Alternatifnya supaya pisau tersebut cepat tajam tanpa menunggu waktu yang lama yakni dengan cara di Gerinda, ya… biarpun piasu terbuat dari baja, meteorit besi, titanium atau bahkan gabungan sekalipun dengan di gerinda maka piasu menjadi cepat tajam, setelah tajam maka piasu tersebut tinggal di rawat dengan cara di asah.
Sama halnya dengan Do’a, Mantra atau Amalan, jika amalan tersebut sering diasah maka akan menjadi tajam, tetapi itu pun tergantung jensi amalan yang diamalkan, jika amalan tersebut cakupan energinya kecil maka dalam beberapa bulan amalan tersebut menjadi tajam, begitu juga sebaliknya jika amalan yang diamalkan cakupan energinya besar atau bahkan berat, perlu beberapa tahun untuk menjadikan amalan tersebut manjur.
Supaya bisa cepat manjur di gunakanlah laku Tirakat, seperti pisau yang berbahan sangat padat dan kuat perlu di gerinda, amalan-pun juga sama harus di tirakati, semakin besar cakupan energinya laku tirakat yang dijalankan makin sulit, setelah ditirakati tinggal diasah setiap harunya untuk menjaga supaya amalan menjadi sangat tajam ketika di gunakan

Sunday 25 September 2016

Unsur hara dan kekurangannya

HARA MAKRO

1. NITROGEN (N)
Nitrogen diserap oleh tanaman dalam bentuk NO3- (N-nitrat) atau NH4+ (N-amonium) atau keduanya, Tanaman yang hidupnya dengan media yang banyak berisi air akan lebih suka menyerap N dalam bentuk NH4-, sedangkan tanaman yang hidupnya dengan media di darat akan lebih baik tumbuhnya bila tersedia N dalam bentuk NO3-. Sebaiknya N-amonium tidak lebih dari 30% dari N total yang diberikan untuk tanaman.


Fungsi NH4+ terhadap pertumbuhan tanaman akan menyebabkan tanaman tumbuh pesat, sel-sel membesar, daun melebar tipis, lemas, cepat layu, dan rentan terhadap serangan penyakit.
Fungsi NO3- terhdap pertumbuhan tanman adalah bisa memperpanjang fase life atau daya simpan bunga/buah, toleran terhadap kekurangan air, membuat butir hijau daun lebih bagus, mengurangi keguguran bunga (bunga terbentuk lebih sempurna).

FUNGSI :
- Membentuk klorofil, membuat protein
- Membuat enzim-enzim yang berperan dalam membentuk daun
dan produksi bahan kering
- Termasuk unsur hara yang mobil di dalam tanaman (apabila daun-daun muda kekurangan N, maka N dari daun-daun tua akan ditranslokasikan ke daun-daun muda)

GEJALA KEKURANGAN :
- Proses kecepatan pertumbuhan rata-rata lambat
- Daun terlihat hijau muda dan dapat menjadi kuning
- Biasanya daun paling rendah posisinya yang paling pertama terlihat gejalanya

2. POSPHOR (P)
Phospor/fosfor diserap tanaman dalam bentuk ion H2PO4-, dan sebagian kecil dapat diserap dalam bentuk ion HPO4=.
Pemberian P bersama-sama dengan NH4+ dapat merangsang pertumbuhan akar, tetapi penyerapan P oleh akar meningkat apabila yang digunakan adalah NO3- daripada menggunakan NH4+.

FUNGSI :
- Mempercepat pertumbuhan dan perkembangan ujung-ujung akar dan titik tumbuh
- Mempunyai peranan dalam proses fotosintesis, pembakaran karbohidrat
- P dalam tanaman bersifat mobil

GEJALA KEKURANGAN :
- Warna daun berubah menjadi gelap dan selanjutnya menjadi kelabu
- Sistem perakaran kurang baik perkembangannya
- Pada tanaman yang muda dapat menghambat pertumbuhan pucuk

3. KALIUM (K)
Kalium diserap oleh tanaman dalam bentuk ion K+ dan ketersediaan K dari pupuk relatif lebih cepat daripada dengan fosfat.

FUNGSI :
- Sangat diperlukan pada fase reproduksi tanaman untuk menghasilkan kualitas bunga dan buah yang lebih baik
- Sebagai katalisator proses-proses metabolisme tanaman
- Berperan penting dalam penyusunan protein dan karbohidrat
- Mempercepat pertumbuhan jaringan maristematik
- Memperkuat atau memepertebal sel-sel tanaman pada dalam batang dan kulit serta resisitensi terhadap penyakit
- Dapat menghasilakan kualitas bunga dan buah yang lebih baik
- K dalam tanaman bersifat mobil

GEJALA KEKURANGAN :
- Kekurangan Kalium ditandai dengan berubahnya tepi daun dari warna hijau menjadi kuning muda
- Warna kuning tersebut berlanjut menjadi kecoklatan
- Pada tepi daun menjadi robek yang membentuk seperti gerigi
- Dapat menurunkan daya tahan terhadap serangan hama dan penyakit

4. CALSIUM (Ca)
Calsium diserap oleh tanaman dalam bentuk ion Ca++, ketersediaan Ca ternyata dapat mempengaruhi unsur hara lain terutama Mg, apabila Ca pada kondisi kekurangan, maka penyerapan Mg akan terlalu besar dan dapat meracuni tanaman. Penambahan atau pemberian Ca bersama-sama dengan unsur N akan menguntungkan pada perkembangan batang dan pembentukan tunas-tunas baru. Ca banyak terdapat dibagian tanaman yang tua dan bersifat immobil.

FUNGSI :
- Menguatkan dinding sel, pembentukan pucuk tanaman dan pemanjangan ujung-ujung akar
- Berperan dalam pembentukan protein dan penyerapan nitrat

GEJALA KEKURANGAN :
- Daun-daun berukuran kecil dan gagal berkembang penuh
- Warna daun menjadi gelap

5. MAGNESIUM (Mg)
Tanaman menyerap Magnesium dalam bentuk ion Mg++, ketersediaan Mg tidak boleh berlebihan karena dapat meracuni tanaman, sehingga unsur Mg harus dalam kondisi seimbang terutama dengan umsur Ca. Unsur hara Ca adalah bersifat mobil.

FUNGSI :
- Berperan dalam proses fotosintesis dan pembentukan klorofil
- Untuk pembentukan enzim dan protein dalam tanaman
- Menaikan kadar minyak pada tanaman
- Termasuk unsur hara yang mobil didalam tanaman

GEJALA KEKKURANGAN :
- Gejala ini biasanya terlihat pada daun tua
- Diantara tulang daun terlihat klorosis
- Perubahan warna daun menjadi kuning, dan terdapat bercak-bercak warna coklat pada daun tetapi tulang daun tetap berwarna hijau
- Dapat menyebabkan kegagalan pertumbuhan dan perkembangan kuncup bunga

6. SULFUR (S)
Tanaman menyerap Sulfur melewati akar dalam bentuk ion SO4= dan dapat diserap melalui daun dalam bentuk ion SO2-, tetapi pada kadar yang terlalu tinggi dapat meracuni tanaman. Kadar S di dalam tanaman rata-rata 0,1 – 0,4 %. Unsur S di dalam tanaman dapat menekan kelebihan nitrat sehingga akibat negatif dari penumpukan nitrat yang terlalu tinggi dapat dicegah. Sulfur adalah unsur hara yang bersifat mobil.

FUNGSI :
- Menyusun asam amino, aktifator enzim dan pembentukan
Vitamin

GEJALA KEKURANGAN :
- Daun berwarna gelap pada sebagian daun yang paling dekat dengan batang
- Urat-urat daun berubah menjadi kuning
- Batang tanaman kurus dan kecil

UNSUR HARA MIKRO

1. BORON (B)
Tanaman menyerap Boron dalam bentuk ion BO33-, walaupun B merupakan unsur yang dibutuhkan dalam jumlah sedikit, tetapi harus tersedia untuk pertumbuhannya. Boron adalah unsur hara yang bersifat immobil.

FUNGSI :
- Berperan dalam pembentukan dinding sel, pembentukan buah
- Pembentukan titik tumbuh dan penting dalam penyerbukan
- B dalam tanaman bersifat tidak mobil

GEJALA KEKURANGAN :
- Gejala dapat dilihat pada daun dengan tanda-tanda yang mengering dan kurus, ujung daun menjadi coklat
- Apabila temperatur tinggi dan tanaman kekurangan B dapat menyebabkan kelopak bunga menjadi pecah (calyx splinting) atau dapat juga sebagai akibat perbedaan temperatur udara siang dan malam terlalu tinggi (lebih dari 10°C).
- Pertumbuhan rata-rata tanaman merosot, pertumbuhan kerdil dengan ruas-ruas yang pendek dan dapat juga berhenti pertumbuhannya
- Batang dari tanaman kaku menjadi pecah-pecah/retak

2. BESI (Fe)
Tanaman menyerap Besi dalam bentuk ion Fe3+, tetapi lebih banyak diserap dalam bentuk ion Fe2+. Besi juga dapat diserap dalam bentu garam-garam kompleks organik (chelate) dan dapat juga diserap oleh daun dalam bentuk Fe sulfat. Fe adalah salah satu unsur immobil.

FUNGSI :
- Membentuk klorofil, diperlukan dalam membentuk fotosintesis
- Berperan dalam mengaktifkan berbagai enzim

GEJALA KEKURANGAN :
- Warna daun akan pudar dan menjadi kering lalu menjadi keriput
- Pada ujung daun menjadi terkikis tetapi urat-urat daun masih tetap hijau

3. MANGAN (Mn)
Mangan diserap oleh tanaman dalam bentuk ion Mn2+ dan juga dalam bentuk kompleks organik. Apabila kadar Mn berelebihan bagi tanaman dapat menyebabkan keracunan. Sifat dari Mangan adalah immobil

FUNGSI :
- Berfungsi dalam pembelahan sel
- Di gunakan dalam proses pernapasan dan fotosintesis

GEJALA KEKURANGAN :
- Daun akan tampak berwarna gelap dan muda
- Perkembangan kuncup akan mengalami kegagalan
- Pertumbuhan tanaman terhambat

4. TEMBAGA (Cu)
Tanaman menyerap Cu dalam bentuk Cu2+ dan dapat diserap melalui daiun dalam bentuk molekul kompleks organik

FUNGSI :
- Cu diserap oleh tanaman dalam jumlah sedikit
- Berfungsi sebagai aktifator beberapa enzim laktase, oksidase dan asam askorbat

GEJALA KEKURANGAN :
- Terlihat pada ujung daun yang mengisut dan merana, dan terkadang terlihat seperti gejala kekurangan K, karena tepi-tepi daunnya mengering.

5. SENG (Zn)
Tanaman menyerap Zn dalam bentuk ion Zn2+ dan dapat dalam bentuk kompleks organik, seperti EDTA.
FUNGSI :
- Berperan dalam pembentukan Asam-asam Indolasetic Acid (IIA), sehingga akan banyak berperan dalam pembelahan sel-sel maristem
GEJALA KEKURANGAN :
- Terjadi salah tumbuh pada ujung akar dan terjadi kelambatan tunas di pucuk karena pembelahan sel maristem tidak sempurna
- Daun berwarna hijau muda, kuning atau putih di antara tulang daun, dan ruas-ruas batang memendek, daun menjadi kecil, sempit dan agak tebal, kemudian dapat menyebabkan daun menjadi gugur.
6. MOLIBDENIUM (Mo)
Tanaman menyerap Mo dalam bentuk ion MoO4= dan dalam jumlah sedikit, kelebihan sedikit saja dapat menyebabkan keracunan bagi tanaman.
FUNGSI :
- Berfungsi dalam reduksi nitrat (fiksasi N) dan asimilasi nitrogen
GEJALA KEKURANGAN :
- Kekurangan Mo dapat mempengaruhi berlangsungnya sintesis asam-asam amino dan protein, sehingga dapat mempengaruhi fungsi N di dalam tanaman