Duhai,hati yang dirundung nestapa
Tersenyumlah……..
Sampai kapan kau terus menerus menangisi
kisah cintamu yang kandas?
Duhai,hati yang tersayat tajamnya kata
Tersenyumlah……
Tebarkanlah ketegaran didadamu
Kuatkan jiwamu
Tampunglah semua kegetiran cinta laksana
telaga yang mampu merubah garam jadi tawar
merubah pahit manis kehidupan menjadi
sesuatu yang berharga untuk menjadi pelajaran
Duhai,hati yang tercabik-cabik perasaan
Tersenyumlah…….
Cintamu yang kandas bukanlah akhir dari
kehidupan
Kehidupan akan terus berputar
Dan……
Kaupun harur terus mengiringinya dengan
keceriaan wajahmu
dan celotehmu yang menawan
Duhai,hati yang putus harapan
Tersenyumlah……
Bangunkan jiwamu
Ajaklah ia untuk terus melangkah optimis
Jangan biarkan ia merana karena cinta yang tak
sampai
karena……
Cinta yang sesungguhnya tidaklah menyakiti
Tapi………
Membahagiakan
Duhai,hati yang dirundung duka
Tersenyumlah……
Sambutlah kehidupan dengan cintamu
Dan……
Raihlah cintanya yang abadi pada Rabb mu
maka…..
Kau takan merasakan kehilangan
“Bekerjalah kamu, maka Allah dan RasulNya serta orang-orang mukmin akan melihat pekerjaanmu itu, dan kamu akan dikembalikan kepada (Allah) Yang Mengetahui akan yang ghaib dan yang nyata, lalu diberitakanNya kepada kamu apa yang telah kamu kerjakan” (QS at-Taubah /9: 105).
Nonton iklan bentar ya...!!!
Friday, 1 October 2010
tertawa lah
Bila senyum tak cukup lebar
menampung bahagiamu
tertawalah kekasih tertawalah
seperti kuncup yang merekah
indahkan hidupmu dengan
tangkaitangkai bunga.
Segelas kesenangan secangkir
riang, mari reguk bersama
nikmati waktu kita di antara
dramatika kehidupan
kenangan, keharuan, apa pun
namanya, biarkan memenuhi
rongga dada.
Tertawalah kekasih bila senyum
tak cukup lebar
seluruh bumi berdebar, seluruh
langit gemetar, para malaikat
bergegas keluar
mengira ada yang menyusup ke
dalam surga.
menampung bahagiamu
tertawalah kekasih tertawalah
seperti kuncup yang merekah
indahkan hidupmu dengan
tangkaitangkai bunga.
Segelas kesenangan secangkir
riang, mari reguk bersama
nikmati waktu kita di antara
dramatika kehidupan
kenangan, keharuan, apa pun
namanya, biarkan memenuhi
rongga dada.
Tertawalah kekasih bila senyum
tak cukup lebar
seluruh bumi berdebar, seluruh
langit gemetar, para malaikat
bergegas keluar
mengira ada yang menyusup ke
dalam surga.
Subscribe to:
Posts (Atom)