Selain dapat dimanfaatkan sebagai
penyedap masakan dan aroma
minuman, jahe juga berkhasiat untuk
mengatasi berbagai penyakit seperti
batuk, demam, asma, masuk angin,
pegal-pegal, dan rematik. Jahe (Zingiber officinale roxb), yang
dalam bahasa Inggris dikenal dengan
sebutan ginger. Tanaman jahe
tumbuh berumpun dengan tinggi
yang dapat mencapai satu meter.
Memiliki batang semu, tidak bercabang, berbentuk bulat, tegak,
dan tersusun dari lembaran pelepah
daun. Batang berwarna hijau dengan
pangkal batang berwarna
kemerahan. Bunganya berbentuk
tabung dan dilindungi oleh daun sebagai pelindung. Rimpang jahe
bercabang dan tidak teratur. Kulit
rimpang bersisik dan tersusun
melingkar, berwarna kuning
kecoklatan. Daging rimpang berwarna
kuning, berserat, dan mengandung aroma. Berdasarkan ukuran, bentuk, dan
warna rimpangnya, jahe dibagi
menjadi tiga jenis, yaitu jahe putih atau
kuning besar (jahe badak), jahe putih
kecil (emprit), dan jahe merah. Bagian
tanaman yang dipergunakan adalah rimpangnya. Karena dalam rimpang
terdapat senyawa kimia yang
mengandung rasa pedas (gingerol,
zingeron, dan shogaol) dan
karenanya tubuh terasa hangat
setelah meminum rebusan air jahe. Ramuan sederhana dari jahe untuk
mengatasi batuk, demam, asma,
masuk angin, dan pegal-pegal :
Kupas , cuci, dan keprak jahe kering,
berikan gula secukupnya, rebus
dengan air, dan kemudian saring. Minumlah selagi masih hangat. Sangat
dianjurkan untuk terus
mengkonsumsi ramuan tersebut 1 jam
sebelum makan, 1 hari 2 kali. Mumbudidayakan tanaman jahe dapat
dilakukan dengan tunas hasil
pecahan rimpang dari tanaman
(berusia 9 †12 bulan), potong- potong sehingga berukuran 35 †60 g dan memiliki dua mata tunas. Segera
taburi abu gosok pada bekas luka
sayatan agar tidak membusuk.
Tunaskan rimpang dalam tumpukan
jerami selama 1 †3 minggu yang disiram secara rutin setiap hari agar
tidak kering. Atau dapat juga
dilakukan dengan menutupnya
dengan tanah tipis yang di bagian
atasnya diberi jerami. Pemupukan
awal dilakukan saat penanaman dengan pupuk kandang sebanyak 1
kg per lubang. Secara rutin dapat
diberikan 1,5 †2 bulan sekali dengan menggunakan pupuk
kompos. Penyulaman dilakukan jika
tidak ada tunas yang tumbuh.
Dilakukan 2 †3 bulan setelah tanam. Siangi gulma yang tumbuh di lahan
penanaman dilakukan 1 †3 bulan setelah penanaman. Ketika jahe
berada pada usia kelima,umumnya
diserang lalat rimpang. Tanaman yang
diserang menunjukkan gejala layu
dan kering. Dan rusaknya kulit
rimpang. Tanaman yang terkena hama ini harus segera dicabut agar
tidak menular pada tanaman yang
lain. Umumnya jahe dipanen setelah
berusia anatara 8 †10 bulan. Tandanya dapat dilihat dari
penampilan daun yang telah
mongering dan luruh ke tanah.
Namun lebih didasari pada tujuan dan
pemanfaatannya. Contohnya saja,
rimpang jahe muda digunakan untuk asianan. Rimpang jehe tua untuk obat
tradisional, rempah makanan, dan
minuman.
“Bekerjalah kamu, maka Allah dan RasulNya serta orang-orang mukmin akan melihat pekerjaanmu itu, dan kamu akan dikembalikan kepada (Allah) Yang Mengetahui akan yang ghaib dan yang nyata, lalu diberitakanNya kepada kamu apa yang telah kamu kerjakan” (QS at-Taubah /9: 105).
Nonton iklan bentar ya...!!!
Saturday, 4 June 2011
Makanan Yang Baik Untuk OtakAnak
Tingkat kemampuan berpikir seorang
anak umumnya dipengaruhi oleh jenis
makanan yang dikonsumsi setiap hari.
Perlu diketahui, makanan yang
dikonsumsi tersebut akan
berpengaruh dalam meningkatkan kemampuan otak. Berikut ini
beberapa makanan yang diketahui
dapat meningkatkan kemampuan
otak seorang anak: Sereal Satu mangkuk sereal baik untuk
mengawali hari si kecil. Namun kita
sebaiknya tetap hati-hati dalam
memilihnya karena kini cukup banyak
sereal yang mengandung sekitar 50%
gula dengan sedikit serat, vitamin, dan mineral. Telur Telur kaya akan protein, seng, vitamin
A (untuk penglihatan), vitamin D
(untuk pertumbuhan tulang), vitamin
E (untuk mencegah penyakit), dan
vitamin B12 (untuk membentuk sel
darah merah). Kuning telur mengandung lecithin yang dianggap
penting sebagai makanan otak, yang
bersifat baik untuk daya ingat dan
konsentrasi karena mengandung zat
besi yang penting bagi fungsi otak. Buah kiwi Buah kiwi mengandung vitamin C
sekitar dua kali lipat dibandingkan
buah jeruk dan satu buah kiwi akan
memberikan kebutuhan vitamin C
harian bagi orang dewasa. Vitamin C
penting untuk menyerap zat besi dari dalam makanan. Karena vitamin C
tidak bisa disimpan dalam tubuh,
maka anak-anak perlu mengonsumsi
makanan yang kaya akan vitamin C
untuk memenuhi kebutuhannya
sehari-hari. Buah pisang Pisang adalah sumber karbohidrat
dengan kandungan energi yang baik.
Konsumsi satu buah pisang sebagai
cemilan akan membantu anak
menjaga tingkat energi dan
konsentrasinya sepanjang hari. Buah-buahan kering Cobalah untuk mengenalkan buah-
buahan kering pada anak-anak,
sebagai pudding atau snack ditengah
hari. Buah-buahan yang kering
diketahui kaya akan zat besi dan juga
sumber energi. Minyak ikan Beberapa jenis asam lemak tidak
dibuat di dalam tubuh dan harus
diperoleh dari makanan. Lemak
menjadi komponen utama otak. Perlu
diketahui, sebagian besar otak terdiri
dari asam lemak yang berperan penting dalam fungsi sel-sel otak. Keju Keju adalah makanan yang kaya akan
zat gizi, protein, dan kalsium yang
bersifat baik untuk kesehatan tulang
dan gigi. Keju juga bersifat baik untuk
gigi anak karena dapat membantu
menetralisir asam penyebab kerusakan gigi.
anak umumnya dipengaruhi oleh jenis
makanan yang dikonsumsi setiap hari.
Perlu diketahui, makanan yang
dikonsumsi tersebut akan
berpengaruh dalam meningkatkan kemampuan otak. Berikut ini
beberapa makanan yang diketahui
dapat meningkatkan kemampuan
otak seorang anak: Sereal Satu mangkuk sereal baik untuk
mengawali hari si kecil. Namun kita
sebaiknya tetap hati-hati dalam
memilihnya karena kini cukup banyak
sereal yang mengandung sekitar 50%
gula dengan sedikit serat, vitamin, dan mineral. Telur Telur kaya akan protein, seng, vitamin
A (untuk penglihatan), vitamin D
(untuk pertumbuhan tulang), vitamin
E (untuk mencegah penyakit), dan
vitamin B12 (untuk membentuk sel
darah merah). Kuning telur mengandung lecithin yang dianggap
penting sebagai makanan otak, yang
bersifat baik untuk daya ingat dan
konsentrasi karena mengandung zat
besi yang penting bagi fungsi otak. Buah kiwi Buah kiwi mengandung vitamin C
sekitar dua kali lipat dibandingkan
buah jeruk dan satu buah kiwi akan
memberikan kebutuhan vitamin C
harian bagi orang dewasa. Vitamin C
penting untuk menyerap zat besi dari dalam makanan. Karena vitamin C
tidak bisa disimpan dalam tubuh,
maka anak-anak perlu mengonsumsi
makanan yang kaya akan vitamin C
untuk memenuhi kebutuhannya
sehari-hari. Buah pisang Pisang adalah sumber karbohidrat
dengan kandungan energi yang baik.
Konsumsi satu buah pisang sebagai
cemilan akan membantu anak
menjaga tingkat energi dan
konsentrasinya sepanjang hari. Buah-buahan kering Cobalah untuk mengenalkan buah-
buahan kering pada anak-anak,
sebagai pudding atau snack ditengah
hari. Buah-buahan yang kering
diketahui kaya akan zat besi dan juga
sumber energi. Minyak ikan Beberapa jenis asam lemak tidak
dibuat di dalam tubuh dan harus
diperoleh dari makanan. Lemak
menjadi komponen utama otak. Perlu
diketahui, sebagian besar otak terdiri
dari asam lemak yang berperan penting dalam fungsi sel-sel otak. Keju Keju adalah makanan yang kaya akan
zat gizi, protein, dan kalsium yang
bersifat baik untuk kesehatan tulang
dan gigi. Keju juga bersifat baik untuk
gigi anak karena dapat membantu
menetralisir asam penyebab kerusakan gigi.
Subscribe to:
Posts (Atom)