Nonton iklan bentar ya...!!!

Saturday 4 June 2011

Potensi Pisang

Proses penuaan selalu disertai dengan
meningkatnya kejadian ketidak-
cukupan status vitamin B6. Hal ini
mungkin berkaitan dengan
perubahan-perubahan yang terjadi
pada lansia dan memengaruhi metabolisme vitamin B6. Meskipun mekanismenya sampai saat
ini belum dapat dijelaskan, beberapa
hasil penelitian yang dilakukan secara
eksperimental menunjukkan adanya
hubungan antara status vitamin B6
dengan respons imunitas dan kapasitas kognitif pada lansia. Sebuah penelitian yang diterbitkan di
tahun 1990-an menunjukkan bahwa
pisang dapat memenuhi 2/3
kebutuhan vitamin B6 pada lansia
dengan status ekonomi rendah yang
tinggal di daerah metropolitan.Ada juga yang memenuhi kebutuhan
vitamin B6-nya hanya dari sayur dan
buah. Fakta penting dari penelitian ini
adalah bahwa pisang mengandung
vitamin B6 yang dapat memenuhi
sebanyak 30 persen dari total kebutuhan vitamin B6. Keuntungan
lain dari pisang adalah sifatnya yang
padat gizi, ekonomis, dan mampu
memenuhi kebutuhan vitamin B6 dan
folat dalam jumlah yang cukup
signifikan dan siap santap dan sangat cocok untuk mencegah demensia
sejak dini. Kebutuhan vitamin B6 dan folat dapat
dipenuhi dengan cara mengonsumsi
1,5 - 2 pisang dalam setiap hari.
Karena, 100 gram pisang
mengandung 0,58 miligram vitamin
B6. Sementara satu buah pisang ukuran sedang seberat 120 gram
mengandung 0,70 miligram, artinya
guna memenuhi kebutuhan vitamin
B-6 untuk lansia berkisar antara 1,5-2
mg/harinya, cukup mengonsumsi dua
buah pisang setiap harinya. Dua buah pisang setara dengan
dengan 58 mikrogram folat meskipun
hanya memenuhi sepertiga
kebutuhan folat tubuh karena 2/3-
nya dapat dipenuhi dari sumber folat
lainnya, seperti brokoli, bayam, dan kacang-kacangan.
Kebutuhan vitamin B12 tidak dapat
dipenuhi dari sumber pangan nabati,
untuk memperolehnya harus
mengonsumsi sumber pangan
hewani, susu, kerang, dan daging. Untuk yang terakhir, yakni daging,
sebaiknya yang tanpa lemak dan
tidak terlalu banyak. Keunggulan lain pisang adalah
kandungan energinya merupakan
energi instan, yang mudah tersedia
dalam waktu singkat, sehingga
bermanfaat dalam menyediakan
kebutuhan kalori sesaat. Karbohidrat pisang merupakan karbohidrat
kompleks tingkat sedang dan tersedia
secara bertahap sehingga dapat
menyediakan energi dalam waktu
tidak terlalu cepat. Karbohidrat pisang
merupakan cadangan energi yang sangat baik digunakan dan dapat
secara cepat tersedia bagi tubuh. Gula pisang merupakan gula buah,
yaitu terdiri dari fruktosa yang
mempunyai indeks glikemik lebih
rendah dibandingkan dengan
glukosa, sehingga cukup baik sebagai
penyimpan energi karena sedikit lebih lambat dimetabolisme. Sehabis bekerja
keras atau berpikir, selalu timbul rasa
kantuk. Keadaan ini merupakan
tanda-tanda otak kekurangan energi
sehingga aktivitas secara biologis juga
menurun. Untuk melakukan aktivitasnya, otak
memerlukan energi berupa glukosa.
Glukosa darah sangat vital bagi otak
untuk dapat berfungsi dengan baik,
antara lain diekspresikan dalam
kemampuan daya ingat. Glukosa tersebut terutama diperoleh dari
sirkulasi darah otak karena glikogen
sebagai cadangan glukosa sangat
terbatas keberadaannya. Jadi, tips mudah untuk mencegah
demensia adalah dengan dua buah
pisang ukuran sedang dan minum
susu setiap hari, sepertinya akan
cukup membantu.

No comments: